Musibah ini terjadi beberapa minggu yang lalu bahwa Almarhum Bpk. Asmara adl anggota Manggala Agni Daops Muara Bulian yg meninggal karena tertimpa pohon saat berjuang memadamkan api kebakaran lahan.
Mari bersama dukung penanganan Karhutla," tulis akun Twitter @adtaufiq pada kolom keterangan.
Diwartakan Tribun Jambi, Asmara menghembuskan napas terakhir pada 23 Agustus 2019akibat tertimpa pohon saat bertugas memadamkan kebakaran hutan di Hutan Taman Raya (Tahura) Km 13, Desa Senami.
Sempat dirawat di RSUD Hamba Muara Bulian, Asmara kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Siloam Jambi, lantaran kondisinya kritis.
"Korban mengalami luka robek pada kepala sebelah kiri, pendarahan aktif pada telinga sebelah kiri sehingga dirujuk ke RS Siloam. Ditakutkan ada Fraktur Basis Kranii atau patah tulang tengkorak," kata dr Desi selaku dokter jaga poli umum RSUD Hamba Muara Bulian kepada wartawan.
Asmara meninggalkan seorang istri dan dua orang anak.
Jenazah kemudian dimakamkan di desa kelahirannya di RT 05, Dusun Anggrek, Desa Bathin, Kecamatan Bajubang, Kabupaten Batanghari.
Informasi mengenai meninggalnaya Asmara lantas dibenarkan Kepala BPBD Kabupaten Batanghari, Nazhar, melalui pesan Whatsapp.
"Innalillahiwainalillahirojiun. Kami keluarga besar BPB Batanghari turut berduka," ungkapnya.