Saat itu, Ningsih Tinampi tengah mengobati seorang pasien yang menderita kanker getah bening.
Sebelum melakukan terapi pada pasien tersebut, Ningsih membuat pengumuman untuk semua orang yang ada di ruangan.
Ningsih menyebut bahwa buah Pare yang biasanya dibaikan ternyata bisa menjadi penangkal santet dan mengobati berbagai macam penyakit, termasuk kanker.
Ia kemudian mulai memulai melakukan pengobatan langsung pada pasien-pasiennya.
"Banyak nanah, lego? enak? gimana jawabane bro? masalahnya, ini banyak nanah," ujar Ningsih Tinampi sambil terus menekan-nekan tubuh si pasien pengidap kanker getah bening.
Dengan tangannya sendiri, dibantu alat penekan, Ningsih mengurut-urut dan menekan sejumlah bagian tubuh pasiannya, terutama dada dan perut.
"Nah, itu kanker, kanker opo? kanker getah bening.
Kanker getah bening itu, kalau yang aku lihat adalah memang semuanya ghaib ya bagi aku ya.
Kanker getah bening itu, di bawahnya kulit. Termasuk daging.
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Dewi Lusmawati |
Editor | : | Dewi Lusmawati |
Komentar