Laporan Wartawan Gridhot.ID - Candra Mega
Gridhot.ID - Lima tahun lalu dunia hiburan sempat dikejutkan dengan keputusan Marshanda menggugat cerai suaminya, Ben Kasyafani.
Kala itu rumah tangga Marshanda dan Ben Kasyafani selalu tampak harmonis, apalagi setelah kehadiran Sienna Ameerah Kasyafani.
Namun sayang, Marshanda justru menggugat ceraiBen Kasyafani pada 23 April 2014 lalu.
Pasca heboh perceraian keduanya, Marshanda kemudian memutuskan untuk menanggalkan hijabnya.
Hingga muncul spekulasi jika Marshanda sengaja melepas hijab karena akumulasi persoalan rumah tangga hingga berpengaruh pada kondisi psikologis atau kejiwaannya.
Dikutip dari Tribun Seleb, 22 Juli 2014, hal itu dibantah kuasa hukumnya, Afdal Zikri saat ditemui, Selasa, (22/7/2014), di Pengadilan Agama Jakarta Pusat.
"Ini tidak ada hubungan dengan masalah kejiwaan dan psikologisnya, tapi keyakinan dia pakai jilbab itu harus sesuai dengan perasaan yang dimiliki, nyaman atau tidak."
"Dia tidak mengenakan jilbab itu merupakan pilihannya. Kita harus menghormatinya. Cuma itu yang bisa saya sampaikan," ucapnya.
Afdal Zikiri juga menegaskan bahwa keputusan Marshanda tak ada kaitannya dengan masalah perceraiannya dengan Ben.
"Enggaklah. Ini tidak memang ada hubungan dengan proses perceraian. Ini mengalir sebagaimana adanya. Hanya berdasarkan kemauan Marshanda," tandasnya.
Setelah melepas hijabnya,Marshanda berani tampil dengan pakaian yang cukup seksi.
Akibatnya, Marshanda selalu mendapat cibiran dan bullyan yang dilontarkan netizen.
Seiring berjalannya waktu, cibiran soal keputusannya melepas hijab perlahan-lahan mulai berkurang.
Dikutip dari Grid.ID, Marshanda mengungkapkan perasaannya selama melalui masa-masa berat ketika dirinya melepas hijabsaatmeet and greatbersama para fansnya,
Saat itu, Marshanda memberi motivasi jangan melakukan sesuatu karena berharap respek orang lain.
"Jujur sama diri sendiri dulu kita pasti punya hal beresiko dalam hidup dan itu harus dilalui."
"Jangan takut karena cara pandang orang. Jangan menjadi orang yang merasa lebih baik daripada orang lain," ungkap Marshanda saat ditemuiGrid.IDdi kawasan Mall Kelapa Gading, Jakarta Utara, Minggu (22/9/2019).
Marshanda juga mengingatkan penggemarnya bahwa tidak ada manusia yang sempurna dan semua orang wajib mulai berdamai dengan diri sendiri.
Wanita berusia 30 tahun itu mengatakan setiap orang berhak untuk menjadi lebih baik lagi ke depannya.
"Semua orang punya jatah bikin salah itu adalah hak asasi, kasihan kalau dimarahin."
"Izinkan siapapun itu bikin salah karena itu bikin orang jadi pintar dan izinkan dirimu bikin salah maafkan dirimu," ungkap Marshanda.
"Kamu nggak salah, sayang, kamu hanya mengalami proses dan proses itu harus dihormati."
"Kamu hanya perlu dikelilingi orang-orang yang sayang sama kamu dan menghargai proses itu," lanjutnya.
Selain itu menurut Marshanda, setiap orang tak bisa mengendalikan pikiran orang lain dan izinkan orang lain memberikan pendapat apapun.
Marshanda percaya, seiring berjalannya waktu, orang-orang juga pasti akan melupakan kesalahan orang lain dan percaya Tuhan selalu di sisi hambanya.
"Kamu juga harus membiarkan orang-orang menilai kamu. Berikan mereka waktu karena mereka tidak kenal kita. Biarkan waktu yang berbicara, ikuti kata hati kalian," ungkap Marshanda.
"Aku percaya Allah itu memafkan kesalahan hambanya. Sekaipun salah tetap disayang allah," ucapnya.
(*)