Laporan reporter Gridhot.ID, Nicolaus Ade
Gridhot.ID - Pada Senin (23/9/2019) demo mahasiswa dan kalangan aliansi masyarakat secara serentak di berbagai kota di Indonesia.
Para mahasiswa disebutkan akan ramai-ramai menggelar aksi penolakan Rancangan Kitab Undang-undang Hukum Pidana (RKUHP) dan pengesahan revisi Undang-undang KPK.
Di tengah seruan aksi tersebut, dijumpai berbagai kejadian unik.
Mulai dari bagi-bagi buah gratis hingga poster-poster tuntutan dengan kalimat unik.
Bahakan ada juga mahasiswa yang melakukan demo dengan cara mewah, seperti yang viral di media sosial.
Melansir dari akun Twitter @dengkulrezim, sejumlah mahasiwa yang mengenakan jas almamater berwarna kuning melintas di jalan sembari membentangkan spanduk dengan mengendarai mobil BMW.
Bagian kaca sunroof dibuka, sembari berdiri mahasiswa itu membentangkan atribut demonstrasi menolak pelemahan KPK.
“Ditemukan, mahasiswa aksi pake BMW dengan sunroof dibuka. IKUT DEMO!!!!!! Mana yang bilang bayaran???? Sini Dibayar balik sama mereka yang ada!! Almamaterku ngeri boooossss. Wong sugeh wae demo!!,” tulis @dengkulrezim dalam keterangan foto yang diunggahnya.
Dalam keterangan foto itu, ia juga menyatakan bahwa foto berasal dari tim alap-alap @HeartcornetPwt.
Sontak unggahan foto demo mahasiswa naik BMW ini pun banjir komentar.
Salah satunya dari akun @chandraiswn yang mengonfirmasi kebenaran mahasiswa di BMW itu merupakan mahasiswa Unsoed, Purwokerto.
Unggahan ini pun viral dan telah di retweet lebih dari 500 netizen pengguna Twitter.
Sementara itu Dalam aksi #GejayanMemanggil pada Senin (23/9/2019) juga banyak dijumpai peristiwa unik.
Serang pedagang buah di Jalan Kolombo, Gejayan, Yogyakarta membagikan barang dagangannya kepada mahasiswa.
Kios Buah Mbak Sam membagikan apel, jeruk, dan juga air mineral.
Dilansir dari Kompas.com, Nurcholis (28) karyawan kiso buah tersebut menjelaskan alasannya.
Berdasarkan keterangannya, bosnya dan juga dirinya berniat membantu mahasiswa yang tengah menyerukan aspirasi untuk masyarakat.
Menurutnya, mahasiswa itu melakukan aksi juga untuk rakyat.
Dirinya sebagai rakyat juga ingin membantu mereka.
"Begitu besarnya perjuangan mahasiswa untuk rakya, tadi terus Bos bilang agar dibagikan untuk para mahasiswa," ujarnya, seperti dikutip dari Kompas.com.
Setidaknya ada 7 kilogram jeruk yang dibagikan.
Meski demikian, sebagian aksi demonstrasi yang diserukan oleh mahasiswa di beberapa daerah ini berujung dengan damai(*)