Hari Ini, 54 Tahun yang Lalu, Bersama Ratna Sari Dewi, Ini yang Dilakukan Presiden Soekarno Tepat di Malam Gerakan G30S PKI

GridHot.ID - G30S PKI atau Gerakan 30 September Partai Komunis Indonesia merupakan sejarah kelam bangsa Indonesia.

Pada saat itu, ketika komplotan G30S sedang menyiapkan rencana operasi untuk menculik para jenderal TNI AD, di saat yang sama Presiden Soekarno justru sedang sibuk menyiapkan hal lain.

Bung Karno tengah bersiap menghadiri acara pembukaan Musyawarah Nasional Teknik (Munastek) ke Istora Senayan, Jakarta.

Baca Juga: Jatuhkan Talak Usai Istri Ketahuan Selingkuh dengan Politisi, Gusti Randa Tetap Memilih Rujuk Lantaran Hal Ini, Cintanya Diuji Berkali-kali

Acara Munastek diprakarsai oleh pemimpin Angkatan Darat dan Persatuan Insinyur Indonesia (PII).

Sebagai seorang Presiden yang juga insinyur arsitektur, acara Munastek itu jelas merupakan peristiwa penting bagi Bung Karno.

Brigjen Hartono kemudian menjemput Bung Karno ke Istana Merdeka dan kemudian berangkat menuju Istora Senayan.

Saat tiba dan memasuki Istora yang sudah dipenuhi oleh lebih 10.000 hadirin yang gegap gempita meneriakkan slogan seperti 'Merdeka', 'Hidup Bung Karno', dan 'Viva Pemimpin Besar Revolusi', seperti biasanya Soekarno tersenyum sambil melambaikan tangan dan disambut secara menggelora oleh hadirin.

Baca Juga: Terkenal Tajir Melintir, Inilah Ekspresi Bu Dendy yang Kebingungan Saat Tengah Plesiran di Hotel Bintang Lima

Acara Munastek sukses dan selesai sekitar pukul 23.00 WIB.

Bung Karno lalu kembali ke Istana Merdeka. Pengawalan resmi dibubarkan dan setiap pasukan kembali ke kesatuannya masing-masing.