Politisi senior Partai Gerindra, Permadi ungkapkan rencana untuk melengserkan Joko Widodo sebelum pelantikan pada 20 Oktober 2019 mendatang.
Permadi bahkan menegaskan telah menyusun rencana bersama beberapa tokoh dan massa.
Menurut Permadi, saat ini telah menyusun rencana menggagalkan pelantikan Jokowi bersama mantan Danjen Kopasus Mayjen Purnawirawan Sunarko, mahasiswa, dan gerakan 212.
Langkah ini karena Permadi menilai Jokowi telah berkali-kali membohongi rakyat Indonesia dengan pertumbuhan ekonomi naik saat dilantik, hingga janji-janji saat dirinya menjalankan pemerintahan.
"Seperti dikatakan, strategi untuk menjatuhkan memang dalam rapat kemarin itu kita bicarakan.
Kami terbuka kok, ada polisi di sini saya katakan, 'Pak, kami rapat mau mengadakan Revolusi'.
Sebelum pelantikan, yang jelas mahasiswa sudah bergerak, pelajar sudah bergerak.
Jadi ini seperti tahun 65. Ketika menjatuhkan Bung Karno.
Kami dan Kapi, Kesatuan Aksi Mahasiswa, Kesatuan Aksi Pelajar.
Dan jangan lupa, kekuatan yang paling dahsyat, 212 sudah mulai bergerak," jelas Permadi dalam video pengakuannya.
Source | : | tribunnews,Kompas TV |
Penulis | : | Dewi Lusmawati |
Editor | : | Dewi Lusmawati |
Komentar