Bagaimana tidak, gedung bergaya Eropa Kuno tersebut dihiasi sederet patung dewa-dewi Romawi serta pilar menjulang tinggi di sekelilingnya.
Sayangnya, keindahan gedung tersebut tak mampu menolong gedung ini untuk terus beroperasi.
Pasalnya, Menara Saidah resmi ditutup sejak tahun 2007 lantaran fondasinya disebut-sebut telah miring hingga dapat membahayakan jiwa penghuninya.
Selain kondisi bangunannya yang memicu kontroversi, asal-asul gedung ini tak kalah mencengangkan.
Menurut penuturan Ketua RW 01 Kelurahan Cikokol, H Beni, Menara Saidah dibangun di atas makam warga.
Alhasil, jasad yang sudah menjadi tulang-belulang harus dipindahkan ke tempat lain oleh para ahli waris.
"Bener. Di tengah-tengah banyak kuburan. Pada waktu tahap pembangunan banyak aja macem-macemnya lah," tutur H Beni dalam tayangan Silet.
Komentar