Gadis Metropolis boleh dibilang pelopornya.
Film ini sukses besar dan kemudian dianggap sebagian pihak sebagai acuan para produser untuk membuat film yang laku.
Karena itulah, Ferry mengimbau agar film-film seperti ini tidak cepat-cepat "dijegal" agar bisa meramaikan bioskop.
"Beri dulu kesempatan kami untuk bernapas. Hanya itulah caranya, agar kondisi perfilman tidak lebih buruk," tandasnya berulang-ulang.
Kalau dipaksa membuat film berbobot? "Banyak perusahaan film gulung tikar karena terlalu berani spekulasi," sahutnya tegas.
"Ton," timpal Norman Benny, "Adegan yang dianggap panas oleh orang kita, masih tidak ada apa-apanya dibanding film Barat."
Dalam Batas Kewajaran
Ramainya film panas mau tak mau mendorong pula munculnya sejumlah bom seks baru.
Anehnya, para aktris ini terkesan biasa-biasa saja dalam menanggapi penampilan dirinya yang begitu berani.
"Sejak diajak Warkop main dalam Giliran Saya Mana, saya sudah diharuskan memamerkan paha," ujar Lela Anggraini, pemeran utama serial SS dan MPT.