Gridhot.ID- Rasa cinta I Gusti Agung Diah Dwi Rahayu yang kelewat besar pada sang suami membuatnya cemburu buta.
Wanita berusia 24 tahun itu sampai tega melakukan perbuatan keji pada sahabat wanita suaminya.
Pada Jumat (1/3/2019), Diah tega menyiram cairan kimia atau air keras ke wajah sahabat suaminya, Ni Luh Mita Martiyasari.
Akibat peristiwa itu, Mita mengalami cacat pada bagian mata kirinya.
Atas perbuatannya, Diah pun diadili di Pengadilan Negeri Denpasar Bali, Kamis (28/2/2019).
Dalam pengadilan itu Mita sebagai saksi korban ditemani oleh sang ibu, kakaknya, serta I Kadek Agus Sandiawan yang merupakan suami korban.
Lalu seperti apa sih awal mula peristiwa nahas ini?
Mita menceritakan kejadian itu dilatarbelakangi oleh rasa cemburu Diah yang membara.
Ketika itu, Diah memergoki suaminya dijemput oleh wanita lain.
Baca Juga: Tak Terduga! Beginilah Gaya Maia Estianty Ketika Sindir Pelakor di Depan Umum
Melihat hal tersebut, Diah pun geram dan menduga Mita adalah pelakor yang mencoba mendekati suaminya.
Usut punya usut, Mita merupakan sahabat suami Diah yang sudah kenal lama, bahkan jauh sebelum keduanya menikah dengan pasangan masing-masing.
"Terdakwa cemburu dengan saya."
"Saya kenal dengan suami terdakwa sebelum mereka menikah," tutur Mita.
Mita juga menjelaskan bahwa hari itu dia memang sengaja menemui suami Diah untuk meminjamkan motor saja.
"Niat saya hanya menolong, meminjamkan motor ke suami terdakwa."
"Saya sering meminjamkan motor ke suami terdakwa," lanjutnya.
Sebelum kejadian, Mita mengaku dihubungi suami Diah untuk minta tolong dijemput kemudian diantarkan pulang.
Saat sampai di depan Supermarket Kembar Arta, Padangsambian, Denpasar Barat, tempat suami Diah bekerja, tiba-tiba dari arah belakang Diah menjambak rambut Mita.
Saat itulah Diah melancarkan aksinya dengan menyiramkan air keras ke wajah Mita.
"Saya lihat terdakwa datang dari belakang, kemudian saya dijambak terus disiram pakai cairan kimia."
"Mata kiri saya tidak bisa melihat karena disiram."
"Mata kanan masih bisa melihat. Tangan saya juga kena siram," ungka Mita.
Akibat kejadian itu, Mita pun langsung dilarikan ke rumah sakit.
Ia harus mendapatkan intensif dan perawatan khusus di RS Sanglah.
Baca Juga: Sembarangan Cium Pacar Orang, Pelakor Digebuki Sampai Babak Belur dan Hampir Dibakar Hidup-Hidup
"Saya dirawat di RS Sanglah dari tanggal 8 Desember sampai 12 Desember 2018," kata Mita.
"Yang membiayai, orang tua saya. Keluarga (bapak) terdakwa juga membiayai."
"Selama kejadian terdakwa belum pernah meminta maaf," jelasnya.
Mendengar cerita Mita, Diah pun kini merasa bersalah.
Dalam persidangan itu, Diah menangis sembari memohon ampun atas kekhilafan yang telah diperbuatnya.
"Maafkan saya. Maafkan saya," ucap Diah menangis sembari memeluk Mita.
Hakim pun bertanya pada Mita apakah ia telah memaafkan perbuatan Diah.
Dengan suara pelan, Mita menyatakan telah memaafkan.
"Saya sudah memaafkan, dan tidak menuntut apa-apa," ucapnya dihadapan majelis hakim sembari memeluk Diah.
Artikel ini telah tayang di Grid.ID dengan judul "Murka Lihat Suami Dijemput Wanita Lain, Diah Siram Wajah Perempuan yang Dituduh Pelakor dengan Air Keras Sampai Buta."
(*)