"Iya betul, anak kedua. Sejauh ini baru itu saja yang bisa kami sampaikan karena tim masih mendalami proses lidik dan sidik untuk penegakkan hukum seadil-adilnya," ujar Kapolres.
Saat dikonfirmasi, Bupati Majalengka Karna Sobahi mengaku belum mengetahui kronologi pasti peristiwa itu.
"Saat ini tim penasihat hukum sedang menyusun prolog kejadian yang sebenarnya. Kami akan berupaya dari awal sampai jelas kejadiannya," ujar Karna saat dihubungi via ponselnya, Selasa (12/11).
"Sedang diselidiki bagaimana kronologi pastinya, nanti disusun supaya masyarakat terima informasi yg obyektif.. sebab yang viral ini baru dari pihak pelapor," ujar Bupati Majalengka.
Hingga kini, kepolisian masih melakukan penyelidikan terhadap kasus penembakan dan pengeroyokan seorang kontraktor oleh oknum PNS Pemkab Majalengka itu.(*)
Source | : | kompas,Tribun Jabar |
Penulis | : | Dewi Lusmawati |
Editor | : | Dewi Lusmawati |
Komentar