Peneliti mengklaim ASI hanya memiliki sedikit protein daripada susu sapi.
Dan jika ada orang dewasa yang merasa mendapatkan manfaat kesehatan dari mengonsumsi ASI, hal tersebut hanyalah efek plasebo.
Namun, ASI sangat bermanfaat daripada susu formula untuk perkembangan kognitif bayi.
American Academy of Pediatrics (AAP) sangat merekomendasikan pemberian ASI sampai bayi berusia 12 bulan, terutama ASI Ekslusif saat enam bulan awal kehidupan.
Bayi yang mendapatkan ASI dapat terlindungi dari infeksi dan terhindar dari risiko kesehatan di kemudian hari seperti diabetes, obesitas, dan asma.
Untuk wanita menyusui, hal ini membantu rahim berkontraksi dan perdarahan berhenti lebih cepat setelah melahirkan.
Menyusui juga dapat mengurangi risiko kanker payudara, ovarium dan juga memberikan membangun ikatan yang bagus antara ibu dan anak.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | None |
Editor | : | Candra Mega Sari |
Komentar