"Kami memang tidak menduga kalau akan ada angin kencang. Kami pikir hanya hujan biasa jadi kami tidur."
"Saya sudah biasa menidurkan bayi saya di ayunan berbentuk gantungan kain kalau saya sedang sibuk kerja," ujar Otilia, kepada sejumlah wartawan, Senin (25/11/2019).
Kondisi
Setelah ditemukan menangis di dalam tumpukan seng, Raykal langsung dibawa ke rumah sakit.
Bayi tersebut dibawa ke RSUD SK Lerik Kota Kupang untuk mendapatkan perawatan intensif.
Di rumah sakit itu, Raykal juga diberi bantuan oksigen. Kondisi Raykal dikhawatirkan oleh ibunya.
Pasalnya, Raykal sempat terbentur keras.
Tak hanya mengkhawatirkan kondisi bayinya, Otilia juga bingung akan tinggal sementara di mana.
Rumah yang ditinggalinya roboh. Sementara suaminya, Ady sedang berada di Kalimantan untuk bekerja.