Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Senyum Tipis Tak Cerminkan Bekas Orang Kuat Hingga Badan Kurus Karena Terlalu Sering Puasa, Begini Penampakan Soeharto Setahun Usai Dirinya Lengser, Mahasiswa yang Datangi Kediamannya Dibuat Kaget Tak Percaya dengan Apa yang Dilihatnya

None - Kamis, 28 November 2019 | 08:13
Soeharto
Kompas.com

Soeharto

Perbincangan itu kami rasakan sama halnya seorang bapak yang berbicara di depan anak-anaknya, yang tentunya juga diselingi nasihat-nasihat.

Baca Juga: Misteri Bayi Mungil yang Digendong Puput Nastiti Devi Hingga Potretnya Viral, Akhir Terbongkar, Benarkah Anak Ahok?

Pukul sebelas lewat kami pun mohon diri, pulang membawa pengalaman yang tak terlupakan. Terlepas dari kesalahan dan kekeliruannya sebagai manusia biasa, nama Soeharto pernah tercatat dalam sejarah sebagai Bapak Bangsa.

"Saya tidak dapat mencegah mereka"

Pada saat kami berkunjung, hampir setahun setelah lengser, Pak Harto masih tampak sehat. Badannya memang terlihat kurus, katanya itu karena banyak berpuasa.

Sebagai warga negara biasa, selain sering menerima tamu, ia juga sering mengunjungi kerabat, juga melakukan kegiatan lain. Memang tidak banyak lagi bekas pembantu dan orang-orang dekatnya yang berkunjung.

Bahkan ada beberapa yang terkesan meninggalkannya. "Yah, mereka punya kepribadian masing-masing. Kalaupun menjauh dari saya, tentu saja saya tidak dapat mencegahnya," katanya singkat.

Baca Juga: Saat Itu Tak Juga Diamankan, Benarkah Penyebar Video Panas Ariel dan Luna Maya Anak Petinggi Polri yang Kebal Hukum? Ini Sosoknya

Ada nada kekecewaan saat Pak Harto menjawab pertanyaan kami mengenai KKN. "Berbagai kebijakan yang saya keluarkan pada saat menjabat, selalu saya utamakan untuk kepentingan daripada masyarakat banyak. Apabila kemudian lantas ada pelanggaran atau penyelewengan, itu terjadi dalam pelaksanaannya, oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab."

Mantan penguasa Orde Baru yang waktu kami kunjungi hampir berulang tahun ke-78 itu amat kecewa, karena segala masalah KKN selalu dirinya yang dituding. Sementara ketika ia memerintah, banyak sekali orang yang juga ikut menikmati "kue" pembangunan, dan mungkin saat ini masih banyak yang berkeliaran.

Tapi, nada tegas muncul ketika Pak Harto bercerita tentang yayasan. Ia bilang, beberapa yayasan yang dibentuknya adalah untuk tujuan sosial. Apabila ada yang beranggapan bahwa yayasan itu untuk memperkaya diri dan berindikasi KKN karena dapat dengan cepat memperoleh dana, ia dengan tegas menolak.

Baca Juga: Berdalih Pergi Melayat, Wanita Ini Kedapatan Check In Hotel Bareng Selingkuhannya, Nahasnya Dia Tewas Saat Berhubungan Intim

Source :Intisari Online

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x