Namun demikian,ada juga perwira TNI berpangkat Kolonel yang menggunakan jeep Wrangler seperti komandan satuan kapal dan komandan Kopaska.
Sebelumnya, para Perwira Tinggi TNI berpangkat Brigjen yang merupakan komandan satuan kerja dalam artian sedang memimpin pasukan tempur seperti Danrem, komandan brigade, komandan korps pasukan, menggunakan mobil dinas jenis Toyota Fortuner,
Namun mulai 2017 mobil dinas mereka diganti dengan jenis jeep Wrangler.
Untuk para Jenderal Bintang Satu yang bertugas di Kemhan masih menggunakan sedan jenis Toyota Vios atau Corolla Altis.
Yang pasti mobil dinas yang plat nomornya warna hijau adalah milik TNI AD, warna abu-abu milik TNI AL, warna biru langit adalah milik TNI AU, warna merah milik Kementerian Pertahanan atau Mabes TNI.
Semua mobil dinas para pejabat TNI diiberikan oleh negara dan digunakan secara bergiliran oleh para pejabat berikutnya.
Masing-masing mobil dinas itu memiliki anggaran sendiri untuk perawatan dan penggantian suku cadang.
Tapi yang jelas, mobil dinas yang selalu kinclong dan terawat ternyata bisa menunjang kenaikkan pangkat pejabat bersangkutan.
Sebaliknya mobil dinas yang kurang terawat bisa membuat pejabat bersangkutan kena tegur dan bisa-bisa terhambat kenaikan pangkatnya.