Akibat banyak minum metil alkohol itu, mata Heishichiro menjadi agak buta sehingga tidak bisa bekerja. Akibatnya ibunya harus kerja keras untuk menghidupi keluarganya.
Ibu Ratna Sari Dewi Soekarno, Masako, akhirnya bekerja apa saja supaya bisa menghidupi dua anaknya, Dewi dan Yasoo.
Satu di antara pekerjaan ibunya adalah menempelkan label korek api Fujisan dan menjual korek api tersebut.
Saat di sekolah dasar (SD), secara tak sengaja Dewi melihat ibu temannya memberikan pinjaman uang kepada Masako, agar bisa bayar uang sekolah dasar Dewi.
Melihat hal tersebut, Dewi tergerak hatinya agar bisa meringankan beban ibunya.
Maka saat masih SMP kelas tiga, Dewi sudah mulai bekerja di berbagai toko seperti kafe. Itu dengan maksud bisa dapat uang untuk meringankan beban ibunya dan membantu membiayai sekolah adiknya, Yasoo (punya hobi sepeda), yang akhirnya lulus dari Universitas Waseda.
Teman sekolah dasarnya, Iino mengungkapkan Dewi orang yang teguh, keras punya prinsip dan pintar menggambar, sehingga dia bisa sukses.(*)
Source | : | tribunnews,Tribun Jambi |
Penulis | : | Dewi Lusmawati |
Editor | : | Dewi Lusmawati |
Komentar