Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Walau Belum Memiliki Markas Resmi, Pengadaan Helikopter Serang AH-64 Apache, Diyakini Bisa Buat Pasukan Elit Koopssusgab Punya Daya Gempur Mematikan, Sejajar dengan Delta Force

None - Jumat, 06 Desember 2019 | 16:42
Koopssusgab
Tribunnews

Koopssusgab

GridHot.ID - Pasukan elit untuk memberantas terorisme bernamaKomando Operasi Khusus Gabungan(Koopssusgab) dibentuk oleh mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) TNI Moeldoko pada Juni 2015.

Koopssusgab terdiri atas sekitar 90 personel, yang para anggotanya berasal dari personel terbaik pasukan khusus Denjaka (TNI AL), Sat 81 Kopassus (TNI AD) dan Sat Bravo 90 (TNI AU).

Ketika Koopssusgab dibekukan terkait dengan masa jabatan Panglima TNI Jenderal (Purn) TNI Moeldoko yang sudah berakhir (pensiun 2015), para personelnya yang semula bermarkas di Sentul Bogor, Jawa Barat, kemudian kembali ke kesatuannya masing-masing dan tetap menjalani latihan-latihan perang standar pasukan khusus.

Baca Juga: Gentayangan di Langit Bawean, Keberadaan 5 Pesawat Amerika Berhasil Diendus TNI AU, Langsung Kirim Jet Tempur F-16 untuk Duel Lawan F-18 US Navy, Tapi Justru Begini Endingnya

Diketahui, Koopssusgab dilengkapi beragam peralatan tempur mulai dari helikopter transportasi Bell-412, SA-330 Puma, helikopter angkut serbu Mi-35, serta ada kemungkinan dilengkapi dengan helikopter serang terbaru TNI AD, AH-64 Apache Guardian.

Apabilahelikopeter AH-64 Apache benar-benar disertakan untuk mendukung operasi Koopssusgab, maka daya gempurnya akan sangat mematikan, yang mana bisa menjadikan Koossusgab setaraf dengan kemampuan pasukan super elit AS, Delta Force.

Selain sejumlah helikopter tempur, Koopssusgab juga dilengkapi dengan puluhan ranpur kendaraan lapis baja, mulai dari kendaraan angkut personel hingga sejumlah tank.

Baca Juga: Harus Bolak-balik ke Persidangan Karena Kasus Narkoba, Zul Zivilia Mengaku Capek, Simpan Harapan Soal Bebas dari Hukuman Mati dan Penjara Sumur Hidup

Dengan kekuatan sekitar 90 personel, sejumlah helikopter, ranpur lapis baja, dan sejumlah tank, atau bahkan kapal perang, Koopssusgab memang membutuhkan markas khusus yang bisa berfungsi secara terintegrasi.

Misalnya saja untuk menaruh sejumlah helikopter dan tank, markas Koopssusgab harus dilengkapi dengan pangkalan dan hangar yang memadai, sehingga masih butuh waktu untuk membangunnya.

Namun, meski markas khusus untuk Koopssusgab belum terwujud dan para personelnya masih berada di satuan masing-masing, anggota Koopssusgab yang diaktifkan lagi untuk sementara, sudah dalam kondisi siap diperintahkan kapan saja (stand by call).

Baca Juga: Terbaik dari yang Terbaik, Inilah Pasukan Elite Koopssusgab TNI, Hanya Beranggotakan 90 Orang Tapi Luar Biasa Mematikan, Siap Serbu Teroris dari Darat, Laut dan Udara

Source : Intisari Online

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x