Gridhot.ID - Nasib seseorang memang tak bisa ditebak masa depannya.
Ada yang nasibnya berubah drastis 180 derajat, ada juga yang tetap sama tak ada perubahan yang signifikan.
Namun kali ini nasib baik menghampiri seorang pemulung di Thailand.
Pemulung ini kaya mendadak karena temukan bongkahan batu besar, jika dijual harganya nencapai Rp 9 Miliar.
Terkadang rezeki bisa datang dari mana saja maupun kepada siapa saja.
Salah satunya kisah berikut ini, seorang pemulung karena pekerjaannya memungut barang bekas tak terpakai.
Suatu hari justru memungut benda yang membuatnya kaya mendadak.
Seperti diwartakan Bastille Post, Senin (16/12/19), seorang pemulung asal Thailand menemukan sebongkah batu misterius.
Namun, bongkahan batu itu bukan sembarang batu, karena ternyata adalah benda yang sangat berharga.
Menurut laporan, kisahnya berawal ketika pemulung bernama Surachit Songzhu, memunguti sampah di Provinsi Songkhla, Thailand.
Waktu itu, kebetulan dia sedang mengais sampah di pinggiran pantai.
Setelah membawanya pulang, kemudian dia memberi tahu teman-teman dan kerabatnya untuk melihat temuan Surachit.
Seperti dugaan Surachit, dia menduga benda tersebut adalah muntahan ikan paus atau biasa dikenal dengan ambergris.
Kemudian, teman-temannya datang untuk memeriksa keaslian benda itu.
Mereka menggunakan metode sederhana untuk mendeteksinya.
Yaitu membakarnya dengan korek api supaya tercium aromanya, jika menyegarkan dan harum hasilnya, benda itu adalah ambergris.
Akan tetapi jika tidak, berarti benda itu bukanlah ambergris.
Kenyataannya, setelah dicek ternyata benar bahwa bongkahan batu itu adalah ambergris.
Setelah ditimbang bongkahan ambergris itu memiliki bobot 37 pon.
Menurut kondisi pasar saat ini, ambergris yang baik dijual seharga 14.500 poundsterling per pon (Rp 290 juta).
Jika akhirnya dinilai sebagai produk yang bagus oleh para ahli, harga ambergris ini akan mencapai 536.500 pound (Rp 9 miliar).
Surachit Songzhu mengatakan dia sedang menunggu para pakar pemerintah yang relevan untuk menilai ambergris.
Ambergris sendiri adalah produk kering dari sekresi paus sperma.
Beberapa paus sperma akan mengeluarkannya, dan hanya beberapa yang dikeluarkan melalui usus.
Sisanya, beberapa paus sperma yang meninggalkannya di dalam tubuh.
Namun, jika dimuntahkan keluar, ambergris akan melayang di laut dan bisa selama 100 tahun.
Ambergris sendiri saat ini digunakan sebagai parfum dan bahan makanan khusus, namun kabarnya popularitasnya mulai menurun.(*)
Artikel ini telah tayang di tribun-bali.com dengan judul "Pemulung Ini Kaya Mendadak Karena Temukan Bongkahan Batu Besar, Jika Dijual Harganya Mencapai Rp 9 M"