"Belum diketahui, karena pihak keluarga menolak dilakukan autopsi. Kemungkinan sakit, karena sudah tua. Selain itu, tidak ditemukan luka," katanya.
Jenazah Mainem langsung dimakamkan oleh pihak keluarga, sementara Lugianto dibawa ke RSUD dr Soeroto Ngawi untuk diperiksa kejiwaannya.
"Anaknya belum sempat kami periksa, oleh keluarganya dibawa ke rumah sakit," katanya.
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul "Ibu 7 Hari Meninggal di Rumahnya hingga Membusuk, Gelagat Sang Anak Justru Tak Terduga"
(*)