Termasuk di sini kondisi kesurupan yang disengaja atau yang tidak disengaja, terjadi di luar situasi keagamaan atau penerimaan budaya.
Dalam artian kesurupan bukan terjadi karena suatu kepercayaan agama atau budaya, melainkan lebih kepada faktor mental seseorang.
Untuk penyebab kondisi gangguan disosiatif sendiri hanya dapat dipahami melalui kombinasi perspektif biologis, antropologis, sosiologis, psikopatologis dan eksperimental.
Dimana kesurupan disebut dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti faktor spiritual, sosial, psikologis dan fisik.
Meski begitu perlu pemeriksaan mendalam, terkait kemungkinan faktor penyebab lain yang bisa diketahui.
Trauma psikologis dan kekerasan yang berulang menyebabkan tekanan sosial dan mental juga bisa memicu gangguan ini.
Sampai saat ini, belum ada teori biologis tentang asal-usul gangguan possession trance disorder atau gangguan disosiatif ini.
Artikel ini telah tayang di Gridhealth dengan judul Viral Biduan Seksi 'Kemasukan Setan' Saat Manggung, Padahal Gangguan Mental.
(*)