"Kami di Inggris tidak akan melakukan pelecehan dua kali. Pelecehan awal adalah di tangan Reynhard sendiri, pelecehan kedua adalah di media massa sebab mereka, korban, mungkin akan dicap senang mabuk atau orang yang punya kenderungan sexual preferences seperti ini," terangnya.
Artikel ini telah tayang di Hai Online dengan judul Dikecam Warga Inggris, Profesor Ini Pertanyakan Nasib Reynhard Sinaga dalam Penjara, Apakah Masih Hidup Atau…?
(*)