Namun, terkait peristiwa seperti apa di pasar, Suharmadi mengaku tidak mengetahui pastinya.
Saat bertemu dengan Rubingah dirinya juga sempat menanyakan peristiwa yang di pasar.
"Ibunya itu kalau diajak ngobrol itu susah, kadang nyambung kadang tidak. Harapan saya bisa diselesaikan secara kekeluargaan," katanya.
Ketua Paguyuban Pedagang Pasar Gendeng (Pasar Protojoyo) Sularsih menuturkan dirinya juga tidak mengetahui kejadiannya karena saat itu sedang tidak berada di lokasi.
"Saya dikasih laporan sama bapak yang menendang ibunya itu. Ya itu (lapor) bilangnya ini habis ngutil, di sebelah timur," ungkapnya.
Setelah itu, Sularsih memutuskan untuk melapor ke kepala pasar namun kepala pasar tidak ada di tempat.
"Kepala pasar menghubungi, menyuruh saya seandainya enggak seberapa diselesaikan kekeluargaan saja. Terus simbahnya (Rubingah) saya tanya alamatnya mana? bawa KTP enggak? Dia bilang enggak bawa," ucapnya.
"Dari cara bicaranya itu simbahnya kelihatan kurang waras," tambahnya. Setelah itu, Sularsih melepaskan Rubingah. Namun sebelum pergi, Rubingah sempat meminta uang kepadanya. "Simbahnya itu minta uang lima ribu ke saya, untuk pulang katanya," kata Sularsih.(*)
Source | : | Kompas.com,Twitter |
Penulis | : | Nicolaus |
Editor | : | Nicolaus |
Komentar