"Saya sangat takut. Kakek teman saya meninggal karena pneumonia Wuhan ini," katanya.
Kehilangan peluang bisnis
Crystal Yu, seorang lulusan marketing mengatakan, pengisolasian kota Wuhan membahayakan peluangnya untuk memulai posisi baru.
Yu tiba di Wuhan dari Milan, Italia pada Januari ini untuk menemui keluarganya dan merayakan Tahun Baru Imlek.
Ia dijadwalkan akan memulai magangnya di sebuah perusahaan di Hong Kong pada awal Februari mendatang, tapi ia tak bisa pergi sampai saat ini.
"Saya kurang puas dengan kebijakan pemerintah Wuhan karena mereka tak membagikan informasi secara detail tentang virus ini," kata Yu.
"Saya tiba di Shanghai dari Milan pada 18 Januari dan menuju ke Wuhan pada 19 Januari.
Saat itu, media dan pemerintah mengatakan penyebaran virus antar manusia masih terbatas," sambungnya.
Yu setuju dengan kebijakan penguncian kota Wuhan sebagai cara efektif untuk mengendalikan penyebaran virus Corona.