Freepik/ Tangkap layar akun Instagram @mbahmijan
Kolase foto burung gagak dan Mbah Mijan
Kemudian ia menuliskan bahwa menurut mitologi China, burung gagak dianggap sebagai simbol wabah penyakit dan wabah kematian.
Sementara itu, dalam kebudayaan Indonesia, sebagian masyarakat percaya bahwa burung gagak merupakan suatu pertanda akan datangnya kematian.
Baca Juga: Dikenal dengan Negara Paling Megah dan Bersih se Asean, Situasi Singapura Mendadak Genting, Virus Corona Terdeteksi Masuk ke Pusat Keuangan hingga Jadi Ancaman Kelumpuhan Ekonomi
"Sebenarnya, tidak ada fakta yang autentik tentang burung gagak dan mitos-mitos yang beredar.
Selain hal itu, Para Ilmuwan juga belum memberikan komentar ilmiah tentang penyebab koloni gagak yang sedang viral di China," tulisnya setelah memaparkan mitologi gagak dari berbagai daerah.
Lihat postingan ini di Instagram
BURUNG GAGAK PERTANDA KABAR BURUK Koloni Gagak pada video tersebut, berada di Kota Wuhan dan beberapa kota di Propinsi Hubei, China. Wuhan adalah ibu kota Hubei, yang akhir-akhir ini mendunia karena Virus Corona. ⠀⠀⠀⠀ Video serbuan burung gagak ke kota tersebut, telah ramai diposting oleh pengguna Weibo dan TikTok, dua media sosial paling populer di China. Ada pertanda apakah gerangan, hingga ribuan gagak mendatangi Wuhan. ⠀⠀ Burung Gagak termasuk unggas yang pintar dan cerdik. Kalian bisa mencari tahu sendiri, apa kelebihan dari burung yang satu ini. Selain kecerdikannya, Gagak juga dihubungkan dengan hal mistis. Mitologi Eropa, sebagian masyarakat menganggap bahwa burung ini peliharaan Tukang Sihir. ⠀⠀ Mitologi China, sebagian masyarakat negeri Tirai Bambu menganggap burung Gagak sebagai simbol wabah penyakit dan wabah kematian. Sedangkan kebudayaan Indonesia, sebagian masyarakatnya percaya bahwa gagak adalah pertanda akan datangnya kematian. ⠀⠀ Sebenarnya, tidak ada fakta yang autentik tentang burung gagak dan mitos-mitos yang beredar. Selain hal itu, Para Ilmuwan juga belum memberikan komentar ilmiah tentang penyebab koloni gagak yang sedang viral di China. ⠀⠀ Lupakan paragraf diatas, bagaimana primbon menjawab tentang fenomena burung gagak seperti pada video tersebut. Berdasarkan "ILMU TITEN" primbon, apabila ada koloni burung gagak, pertanda datangnya wabah dan angin besar yang menghancurkan. ⠀⠀ Saya turut prihatin atas tragedi Virus Corona yang sudah menelan ribuan korban, semoga cepat berlalu. Mari kita sama-sama berdoa dan waspada, agar Indonesia selalu dalam lindungan Allah dan dijauhkan dari segala bencana, Aamiin.
Sebuah kiriman dibagikan oleh Mbah Mijan (@mbahmijan) pada 12 Feb 2020 jam 4:16 PST
Kemudian, ia menuliskan pendapatnya mengenai ilmu titen.
Ilmu titen itu sendiri adalah cara bagi orang Jawa untuk mengetahui suatu hal berdasarkan pengamatan dan penelaahan dari kejadian yang berulang kali.
Baca Juga: Sama Sekali Tak Terjangkit, WHO Ragukan Indonesia Soal Penanganan Corona, Kemenkes: 59 Sampel Sudah Diperiksa dan Negatif!
"Berdasarkan 'ILMU TITEN' primbon, apabila ada koloni burung gagak, pertanda datangnya wabah dan angin besar yang menghancurkan," tulisnya menjelaskan ilmu titen berdasarkan primbon.
"Saya turut prihatin atas tragedi Virus Corona yang sudah menelan ribuan korban, semoga cepat berlalu.
Mari kita sama-sama berdoa dan waspada, agar Indonesia selalu dalam lindungan Allah dan dijauhkan dari segala bencana, Aamiin," tulisnya menutup unggahan tersebut. (*)
PROMOTED CONTENT
Video Pilihan
Komentar