Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Sang Suami Dikhianati hingga Dipenjarakan, Istri Anwar Ibrahim Kini Justru Punya Peluang Besar Gantikan Posisi Mahathir, Siap Jadi PM Perempuan Malaysia Pertama

None - Selasa, 25 Februari 2020 | 18:42
Anwar Ibrahim (kiri) dan Mahathir Mohamad (kanan)
@anwaribrahim

Anwar Ibrahim (kiri) dan Mahathir Mohamad (kanan)

Presiden Partai Keadilan Rakyat (PKR) itu mengiyakan bahwa koalisi pemerintahan baru akan terbentuk paling cepat besok. “Walaupun sejauh ini belum ada pengumuman malam ini, dari informasi yang saya terima koalisi baru tinggal menunggu waktu.”

Baca Juga: Politik Negeri Jiran Terguncang, Mahathir Mohamad Mendadak Cabut Jabatan PM, Sosok Eks Napi Kasus Tindak Asusila Ini Siap Duduki Kursi Pemimpin Negeri Jiran

Anwar melanjutkan walau kaget, dia sudah mengetahui upaya untuk menjegalnya menjadi orang nomor satu Negeri “Jiran” Pembentukan koalisi pemerintahan baru akan terdiri dari pecahan Koalisi Pakatan Harapan dipimpin oleh Partai Bersatu.

Kemudian kubu oposisi Barisan Nasional dimotori Partai Organisasi Nasional Melayu Bersatu (UMNO) dan Partai Islam se-Malaysia (PAS) untuk membuyarkan ambisi Anwar menjadi PM Malaysia.

Politisi berusia 72 tahun itu telah menunggu selama 22 tahun sejak dia dipecat oleh Perdana Menteri Mahathir Mohamad dan dipenjara karena tuduhan korupsi dan sodomi pada tahun 1998.

Baca Juga: Geger Sekampung Kehilangan Uang Serentak Secara Misterius, Warga Curiga Ada Tuyul Berkeliaran, Lemari dan Pintu Tak Rusak Hingga Hanya Sebagian Uang yang Diambil

Kini, setelah Mahathir Mohamad mundur, istri politisi senior Malaysia Anwar Ibrahim, Wan Azizah Wan Ismail, justru berpeluang jadi perdana menteri perempuan pertama.

Kabar itu terjadi setelah muncul adanya upaya untuk menyingkirkan Anwar dengan membentuk koalisi pemerintahan baru di luar Pakatan Harapan.

Dilansir Malay Mail Senin (24/2/2020), sebuah sumber mengatakan Mahathir sudah menjadikan Wan Azizah Wan Ismail sebagai PM Malaysia interim.

Sebabnya, partai Dr M, julukan Mahathir Mohamad, Partai Bersatu, memilih untuk meninggalkan koalisi Pakatan Harapan yang menang pemilu Mei 2018.

Baca Juga: Pakai Modus Tawaran Hijrah, Seorang Guru SD Bawa Kabur 13 Anak Keliling ke Berbagai Daerah Tanpa Izin Orang Tua, Diancam Pidana Atas Tuduhan Penculikan

Anwar Ibrahim, Eks Napi Kasus Sodomi Calon Pengganti Mahathir Mohamad di Kursi Perdana Menteri untuk Pimpin Malaysia
Twitter @anwaribrahim

Anwar Ibrahim, Eks Napi Kasus Sodomi Calon Pengganti Mahathir Mohamad di Kursi Perdana Menteri untuk Pimpin Malaysia

Source :Kompas.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x