Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Godok Strategi Demi Muluskan Niat Tangkap Gerombolon KKB Papua Pembunuh Bharada Doni Priyanto, Polisi Nyatanya Hadapi Risiko Berat Ini, Tak Menghendaki Jatuh Korban Jiwa

Siti Nur Qasanah - Senin, 02 Maret 2020 | 08:13
Bharada Doni Priyanto gugur saat baku tembak melawan KKB Papua
Facebook Afni Nurdin Atlas dan Facebook TPNPB

Bharada Doni Priyanto gugur saat baku tembak melawan KKB Papua

Laporan Wartawan GridHot.ID, Siti Nur Qasanah

GridHot.ID -Bharatu (Anumerta) Doni Priyanto gugur setelah terlibat baku tembak selama tiga jam dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di wilayah Jipabera Arwanop, Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika, Papua, Jumat (28/2/2020) sore.

Mengutip Kompas.com, Kapolres Mimika AKBP I Gusti Gde Era Adhinata menjelaskan, kontak tembak itu berawal ketika anggota Satgas Brimob berusaha akan melakukan penyekatan wilayah Tembagapura dari KKB.

Hal itu dilakukan agar KKB tidak memasuki wilayah Kampung Banti yang berdekatan dengan wilayah PT Freeport Indonesia.

Baca Juga: Ajak 2 Anaknya yang Masih Bocah Nyolong, Ibu-ibu Maling Tabung LPG Ini Jadi Buronan Usai Terekam CCTV, Warga: 3 Hari Tak Kembali, Jika Ketangkap...

Namun di perjalanan, tepat di wilayah Jipabera, Brimob bertemu dengan KKB, sehingga terjadi kontak senjata.

"Kontak tembak pun terjadi antara Satgas Brimob dan KKB," kata Era di Timika, Sabtu (29/2/2020).

Menindaklanjuti kasus tersebut, sebagaimana diberitakan ANTARA, jajaran kepolisian tengah merancang strategi untuk menghadapi ancaman KKB yang kini dilaporkan telah masuk ke Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika, Papua.

Baca Juga: Ngeprank Polisi, Wanita Ini Tiba-tiba Buat Laporan Soal Kehilangan Buah Hati, Namun Setelah Diselidiki Ternyata Tak Punya Anak Sama Sekali, Warganet: Apa Untungnya Bagi Anda Sih Bu?

Kapolda Papua Irjen Polisi Paulus Waterpauw di Timika, mengatakan KKB yang terdeteksi berada di kawasan Distrik Tembagapura itu, tidak saja dari kelompok Kali Kopi pimpinan Joni Botak yang sempat terlibat kontak tembak dengan pasukan Brimob pada Jumat (28/2) petang, tetapi juga diduga berasal dari kelompok lainnya di pedalaman Papua.

"Ada beberapa kelompok yang sudah bergabung di sekitar Tembagapura itu. Ini yang sedang kami dalami untuk bagaimana menghadapi mereka dalam kaitannya melakukan penegakan hukum," kata Irjen Paulus, Minggu (1/3/2020).

Source :Kompas.com Antara

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x