Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Tabuh Genderang Perang Usai 2 Warga Depok Positif Terjangkit, Ridwan Kamil: Jawa Barat Siaga Satu Virus Corona

Dewi Lusmawati - Senin, 02 Maret 2020 | 18:25
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.
Kompas.com/Dendi Ramdhani

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

GridHot.ID - Pemerintah telah mengumumkan dua orang Warga Negara Indonesia (WNI) terjangkit virus corona atau Covid-19 di Indonesia.

Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto mengatakan bahwa ke dua orang tersebut kini berada di ruang isolasi khusus Rumah Sakit Penyakit Infeksi Sulianti Saroso, Jakarta Utara.

"(Berada) di ruang khusus. Yang tidak terkontak dengan yang lain," kata Terawan di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin, (2/3/2020).

Baca Juga: Ibu dan Anak Warga Depok Dikonfirmasi Positif Corona, Tertular Usai Kontak dengan WNA Jepang, Si Pembawa Virus Langsung Kabur dari Indonesia

Pihaknya menurut Terawan telah memeriksa rumah dua orang yang terkena corona tersebut.

Kementerian Kesehatan telah mengisolasi kediaman dua pasien tersebut.

"Rumahnya di cek, ibu dan anak. 31 dan 61 tahun. Sudah melakukan isolasi rumah. Terkenanya di daerah Depok," katanya.

Baca Juga: Terbongkar! Sempat Ditutupi Jokowi, Ini Lokasi Tempat Tinggal 2 WNI yang Positif Virus Corona, Tak Jauh dari Ibukota Jakarta

Terawan mengatakan bahwa dua orang tersebut terdeteksi terjangkit corona pada 1 maret kemarin.

Ke dua orang tersebut diduga terpapar di rumahnya.

 2 Orang WNI Terjangkit Virus Corona Berasal dari Depok dan Diduga Tertular dari Warga Jepang
kompas.com/Ihsanuddin

2 Orang WNI Terjangkit Virus Corona Berasal dari Depok dan Diduga Tertular dari Warga Jepang

Usai mendapatkan informasi ada yang positif corona, Kementerian Kesehatan langsung lakukan pemeriksaan.

"Kita lakukan pemeriksaan, siapa saja yang lakukan close contact. Apapun yang close contact kita lakukan pemeriksaan dengan detil," pungkasnya.

Baca Juga: Koar-koar Lewat Pengeras Suara, Kim Jong Un Minta Kepatuhan Absolut dari Warganya: Jika Sampai Virus Corona Menjangkiti Korea Utara, Bakal Ada Konsekuensi Serius

Dikutip dari Tribunnews, Wali Kota Depok Mohammad Idris mengungkapkan ada 50 orang terindikasi terinfeksi.

Diduga, ada lebih dari 50 orang yang juga terindikasi corona di Rumah Sakit tersebut lantaran berinteraksi dengan korban.

"Yang positif corona ada dua orang, yang terindikasi di atas 50 orang. Yang di atas 50 orang ini yang kontak langsung dengan korban," ujar Idris di Balai Kota Depok, Pancoran Mas, Senin (3/3/2020).

Baca Juga: Dulu Lempar Jenderalnya ke Kolam Ikan Piranha, Kim Jong Un Kembali Ancam Para Pejabat Jika Negaranya Ketahuan Terkena Wabah Virus Corona, Bukannya Beli Perlengkapan Medis Lengkap, Speaker Malah Jadi Senjata Utama Penanggulangan

Idris berujar, dari 50 orang lebih tersebut diantaranya merupakan perawat yang ada di rumah sakit.

Saat ini, perawat tersebut pun sudah diistirahatkan dari pekerjaannya sementara.

Terakhir, Idris mengatakan pihaknya tengah berkoordinasi mencari data dan kediamaan 50 orang lebih yang terindikasi virus corona.

Kondisi terkini 2 WNI yang terjangkit virus corona di Indonesia setelah diisolasi di RSPI Sulianti Saroso, Jakarta Utara
Tangkap layar video Kompas TV

Kondisi terkini 2 WNI yang terjangkit virus corona di Indonesia setelah diisolasi di RSPI Sulianti Saroso, Jakarta Utara

Dikutip GridHot dari Kontan, Komisi IX DPR menilai seluruh wilayah di Kota Depok, Jawa Barat, belum perlu diisolasi seperti kota Wuhan, China, setelah dua orang warga asal kota Belimbing itu positif virus corona.

"Saya pikir satu kota tidak perlu (diisolasi), sekarang kan rumah dari yang terpapar sudah diisolasi," ujar Anggota Komisi IX DPR Intan Fauzi kepada wartawan, Jakarta, Senin (2/3).

Baca Juga: Legenda Kung Fu Jackie Chan Dikabarkan Terjangkit Virus Corona, Kumpul-kumpul di Pesta Dituding Jadi Penyebabnya, Ini Faktanya

Meski tidak mengisolasi satu kota, Intan meminta dinas kesehatan setempat harus teliti melakukan pengawasan secara menyeluruh, bukan hanya satu rumah saja.

"Di lingkungan juga harus dalam pengawasan," ucap Intan.

Menurut Intan, Kementerian Kesehatan juga harus menyediakan ratusan rumah sakit di seluruh Indonesia dengan fasilitas ruang isolasi bagi masyarakat yang diduga virus corona.

Baca Juga: Kelewat Santuy, WNI yang Positif Terinfeksi Corona di Taiwan Nampak Sama Sekali Tak Cemas, Sempat-sempatnya Main TikTok dan Live Streaming Facebook

"Siapa yang sudah terpapar atau diawasi harus ada di ruang isolasi sampai mereka dinyatakan sembuh," kata Intan.

Sementara itu, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menetapkan provinsi Jawa Barat siaga satu virus corona atau COVID-19.

Dikutip Gridhot dari Antara, hal ini dilakukan setelah ada dua warga Kota Depok yang positif terjangkit.

2 WNI positif virus corona ternyata baru saja dansa dengan Wn Jepang

2 WNI positif virus corona ternyata baru saja dansa dengan Wn Jepang

"Kita posisinya siaga satu virus Corona di Jawa Barat," ujarnya usai menghadiri kegiatan rapat kerja percepatan penyaluran dan pengelolaan dana desa tahun 2020 di Sentul Internasional Convention Center (SICC) Kabupaten Bogor, Senin (2/3/2020).

Dengan menetapkan siaga satu, ia menyiagakan rumah sakit utama yang ada di 27 daerah Jawa Barat.

Baca Juga: Terungkap! Bukan Depok, Lokasi Ini Diduga Jadi TKP Penularan Virus Corona yang Dibawa Pria Jepang, Klub Dansa Biang Keladinya

Ia juga menghimbau kepada seluruh warganya agar segera memeriksakan diri ke rumah sakit jika mengalami gejala yang mirip dengan Corona.

"Segera periksa, karena sulit dibedakan. Kemudian tim dari Rumah Sakit Hasan Sadikin akan memfollow up, termasuk yang akan mengirim sample, apakah teriidentifikasi positif negatifnya itu akan dilakukan," ujarnya.

Di samping itu, ia juga mengaku akan meningkatkan kewaspadaan melalui bantuan Imigrasi.

Baca Juga: 50 Warganya Terindikasi Virus Corona, Perlukah Kota Depok Diisolasi Seperti Wuhan China? Ini Kata Anggota DPR

Sehingga para pendatang di pelabuhan maupun Bandara akan diperiksa tempratur tubuhnya sebagai indikator virus corona.

"Supaya mereka yang datang dari pelabuhan maupun dari mana, itu dicek tempraturnya," jelas Ridwan Kamil.(*)

Source :Antara kompas kontan

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x