Apalagi, lagu tersebut dinyanyikan dengan baik oleh seorang polisi asal Indonesia.
"Virus itu dingin tetapi ada kehangan dalam jiwa kemanusiaan," kata juru bicara Kemenlu China Chunying, seperti dilansir dari Antara.
Dilansir dari kompas.com, selain mendapat apresiasi dari pemerintah China, lagu yang dinyanyikan oleh anggota Polres Sarolangun Jambi itu juga menyita perhatian Kapolri Jenderal Idham Aziz.
Bripka Hans mengungkapkan, Jumat (6/3/2020) lalu, Kapolri mengundangnya ke Tanjung Priok, Jakarta.
Dalam pertemuannya, Hans bercerita, Kapolri memberinya kesempatan masuk sekolah perwira.
"Alhamdulillah dapat penghargaan untuk sekolah perwira pertama di Sukabumi, SIP (Sekolah Inspektur Polisi) tahun depan," ujar dia, Minggu (8/3/2020), seperti dilansir dari Tribun Jambi.
Baca Juga: 'Besok Aku Akan Mencoba Tertawa Melihat Ayahku Mati'
Hans bersyukur dan berterimakasih pada keluarga serta jajaran kepolisian di Jambi dan Sarolangun, tempatnya bertugas.
Tak hanya itu, Hans menuturkan dirinya berkesempatan kembali menyanyikan lagu Jiayou Wuhan di hadapan Kapolri.
"Saya diundang khusus sebagai bintang tamu untuk menghibur pejabat utama Mabes Polri," katanya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bertemu Kapolri, Polisi Jambi yang Nyanyikan Lagu Jiayou Wuhan Ditawari Sekolah Perwira"