Ketegangan ini muncul saat OPEC dan Rusia tidak saling sepakat.
Moskow menolak mengikuti upaya OPEC untuk menyelamatkan pasar minyak yang rusak karena virus Corona.
OPEC menyarankan agar memangkas produksi minyak sementara waktu agar Corona mereda namun Rusia menolak.
Pasalnya saat Corona melanda permintaan akan minyak menurun drastis.
Tak mau nurut, Arab Saudi lantas nekat saja membanjiri dunia dengan suplai minyak agar Rusia tahu rasa.
"Sinyalnya adalah Arab Saudi sedang mencari cara untuk membuka keran perdagangan minyak dan memperjuangkan pangsa pasar," kata Matt Smith, direktur riset komoditas di ClipperData.
Kini setelah melakukan tindakan nekart tersebut, harga minyak dunia anjlok lantaran kelebihan stok.
Komentar