Sehingga, Jedun mengaku mendapatkan fasilitas sebagai alat untuk transportasi dalam bekerja mempromosikan tempat karaoke.
"Karena saya bekerja waktu itu malam, baru selesai nya itu malam, lalu kartu kredit itu kredit itu diberikan semacam apa ya, seperti kayak untuk bantu membayar-bayar apa di sana kaya peralatan, semen, dan lain-lainnya begitu," ucapnya.
Lebih lanjut, Jedun pun mengaku kepada majelis hakom tidak tahu mendapatkan fasilitas mobil dari Wawan.
"Saya hanya dikasih. Dia bilang ini untuk kendaraan kamu, untuk bekerja. Saat itu belum ada kontrak kerja, tapi sudah ada pembicaraan serius," ujarnya.
Dilansir dari TribunSeleb, usai persidangan, Jedun mengaku mendapatkan gaji senilai Rp 9 Juta perbulan.
"Gaji Rp 9 juta," ujar Jedun.
Pemberian fasilitas mobil mewah dan gaji Rp 9 juta itu yang bisa dinilai besar untuk pekerjaan sebagai public relation atau humas.
Pada saat mendapatkan fasilitas itu, Jennifer Dunn memandang sebagai hal biasa.
"Ya, mungkin aku cuma berpikir itu hanya fasilitas," tambahnya.
Artikel ini telah tayang di Wiken.ID dengan judul: "Pernah Kerja di Tempat Karaoke, Jennifer Dunn Ngaku Dapat Hadiah Mewah Ini dari Pejabat Koruptor."
(*)
Source | : | Wiken.id |
Penulis | : | None |
Editor | : | Candra Mega Sari |
Komentar