Ia menegaskan kepada masyarakat agar tak menghakimi orang yang terkena Covid-19 karena pasien akan menjadi korban dua kali, yakni korban virus corona dan korban bullying.
"Untuk orang-orang di luar jangan menghakimi pasien yang positif terkena Covid-19 dengan stigma negatif, karena ya itu akan menjadi korban dua kali".
"Saya merasakan, selama diisolasi selama seminggu saya nangis terus".
"Karena saya tahu yang dibicarakan oleh media dan orang-orang yang menyebarkan mengenai saya dan ibu saya".
"Dan mereka menyerang saya sebagai penari, penggiat seni yang telah berjuang untuk Indonesia," tandasnya.
Ia juga mengatakan bahwa virus corona tidak memandang bulu, ras, atau agama sekalipun.
Sementara itu, identitas mereka mulai terungkap usai Presiden Jokowi mengumumkan kasus pertama positif corona di Indonesia pada (02/03/2020).(*)
Artikel ini telah tayang di Grid.ID dengan judul"Pernah Dihujat dan Alami Beban Psikologis saat Divonis Positif Virus Corona, 3 WNI yang Sembuh dari Covid-19 Berikan Kesaksian: Selama Seminggu Saya Nangis Terus!"