Dampak yang dimaksud adalah, peningkatan kualitas udara, yang bisa dilihat dari kota-kota seperti Shanghai dan Wuhan.
Ketika berbicara tentang dua kota ini, Burke mengatakan, "Polusi musim dingin lebih besar dari mobil, dan industri, tetapi kini dampaknya sangat luar biasa."
Kemudian,dia juga mempertanyakan apakah nyawa bisa diselamatkan oleh kualitas udara yang meningkat.
Jawabnya adalah, kualitas udara yang bersih dapat menyelamatkan ribuan nyawa dari korban yang meninggal akibat virus corona.
"Menghirup udara kotor menyebakan banyak kematian diri terjadi," katanya.
"Memang aneh namun, dampak nyawa yang terselamatkan lebih besar dari pada wabah dan kesulitan ekonomi saat ini," imbuhnya.
Tak hanya berbicara soal manfaat, Burke juga menjelaskan tentang angka nyawa yang diselamatkan dari virus corona.
"Saya menghitung, sejak dua bulan lockdown, dampaknya telah menyelamatkan nyawa 4.000 anak di bawah usia 5 tahun, dan juga 73.000 orang dewasa berusia di atas 70 tahun di Tiongkok," jelasnya.
Marshall Burke menjelaskan penelitiannya, untuk menunjukkan sisi lain yang tidak pernah kita amati dari wabah virus corona yang hanya dipercaya memberikan kerusakan.
Source | : | intisari |
Penulis | : | None |
Editor | : | Angriawan Cahyo Pawenang |
Komentar