Laporan Wartawan Gridhot, Desy Kurniasari
Gridhot.ID - Jumlah pasien positif virus corona di Indonesia terus bertambah sejak diumumkan pertama kali pada 2 Maret 2020 lalu.
Untuk menekan laju penularan virus corona, sejumlah pemerintah daerah memberlakukan aturan belajar di rumah bagi siswa sekolah.
Tak hanya sekolah, perusahaan-perusahaan juga mengambil kebijakan memperbolehkan para karyawan bekerja di rumah.
Masyarakat pun mulai mengurangi intensitas aktivitas di luar rumah selama 14 hari ke depan.
Pun demikian dengan universitas yang membuat kebijakan belajar secara online.
Baru-baru ini viral sebuah video yang menampilkan seorang mahasiswa tingkat akhir sedang sidang skripsi.
Uniknya, lantaran tengah memberlakukan belajar online, mahasiswa tersebut melaksanakan sidang skripsinya secara online pula.
Video tersebut diunggah oleh akun Instagram @aslisuroboyo pada Kamis (19/3/2020) lalu.
"Virus Covid-19 guduk halangan gawe sidang skripsi. Ono pengalaman seng bakal dadi cerito saklawase dirasakno karo @mus_mustofa mahasiswa Unesa jurusan olahraga.
(Virus Covid-19 bukan halangan untuk sidang skripsi. Ada pengalaman yang akan menjadi cerita sepanjang masa yang dirasakan @mus_mustofa mahasisa Unesa jurusan olahraga," tulis akun Instagram tersebut.
Achmad Mustofa, mahasiswa jurusan olahraga Universitas Negeri Surabaya (UNESA), melaksanakan sidang skripsinya melalui video call bersama dosen-dosen pengujinya.
"Pas kampus-kampus saiki podo fokus belajar via online, akhire sidang skripsi yo melok online pisan. Mahasiswa iki sidang skripsi langsung teko kamar kos-kosan online bareng 3 dosen
(Saat kampus-kampus sekarang sedang fokus belajar via online, akhirnya sidang skripsi pun ikut online juga. Mahasiswa ini sidang skripsi langsung dari kamar kos-kosan online bersama 3 dosen)," tambah akun @aslisuroboyo.
Dalam video yang diunggah oleh akun tersebut, terlihat Mustofa tengah memresentasikan skripsinya melalui video call dengan dosennya.
Sidang skripsinya yang unik justru malah dijadikan live Instagram oleh teman-temannya.
"Pas sidang skripsi malah di live instagram pisan karo konco-koncone, gak sitik seng ngekei semangat pisan. Teko sidang skripsi online iki akhire mas'e iso entuk hasil gelar S.Pd. Selamet gawe mas'e!
(Saat sidang skripsi malah di jadikan live Instagram oleh teman-temannya, tidak sedikit juga yang memberi semangat. Dari sidang skripsi online ini akhirnya masnya bisa mendapat hasil gelar S.Pd. Selamat untuk masnya!)," tambah akun tersebut.
Akun @aslisuroboyo juga menyemangati para mahasiswa di luar sana yang tengah mengerjakan skripsi atau tugas akhirnya.
"Dadi tetep semangat pisan gawe kabeh mahasiswa seng saiki fokus skripsi! (Jadi tetap semangat untuk semua mahasiswa yang sekarang fokus skripsi!)," tandas akun @aslisuroboyo.
Ia melakukan sidang skripsi online tersebut di dakan kosnya.
Dalam video itu juga terlihat teman-temannya yang memberi dukungan.
Melansir Tribunnews.com, Mustofa menceritakan pengalamannya saat menjalani sidang skripsi secara online.
Pada Tribunnews.com, ia mengatakan, sidang skripsi online ini dilakukan karena wabah virus corona.
Diketahui, Jawa Timur menjadi daerah yang juga terdampak virus corona, hingga Jumat (20/3/2020) ada 15 kasus positif corona di Jawa Timur.
Karena menjadi daerah sebaran virus corona, maka pemerintah daerah telah menerapkan belajar, bekerja dan beribadah di rumah.
Lantaran hal itu, Mustofa akhirnya melakukan sidang skripsi secara online.
"Iya karena himbauan pemerintah kalau kuliah libur," tulis Mustofa dalam keterangannya kepada Tribunnews.com.
Ia mengatakan, saat mendaftar sidang skripsi belum ada himbauan kuliah libur.
Mustofa mendaftar sidang skripsi pada Jumat (13/3/2020).
Ia mendapat jadwal untuk mengikuti sidang skripsi offline pada Kamis (19/3/2020).
Namun, pada Senin (16/3/2020) Pemerintah Daerah Surabaya mengeluarkan kebijakan belajar di rumah.
"Alhasil Rabu (18/3/2020) sore dosen pembimbing menyarankan untuk sidang online," terangnya.
Sidang online tersebut berlangsung pada Kamis sekira pukul 10.00-10.50 WIB.
Ia mengatakan, ini adalah pengalaman pertamanya dan dosen penguji menerapkan sidang skripsi online.
Untuk persiapan sidang skripsi online itu, Mustofa awalnya melakukan gladi kotor.
Yakni untuk tes sinyal telepon dan pencahayaan di kamar kosnya.
Saat tiba waktu sidang, ia kemudian melakukan panggilan video via WhatsApp video call kepada dua dosen penguji dan satu dosen pemimbingnya.
"Penguji juga welcome dengan baik kok, sama-sama pertama sidang online buat penguji," tulisnya.
Mustofa mengaku mulanya ia sempat grogi menjalani sidang tersebut.
Namun, saat sidang sudah dimulai, semuanya berjalan dengan lancar.
"Pertama sih grogi gak karu-karuan, tapi pas mulai sidang udah lumayan hilang."
"Dosen juga menyadari sidang online pertama, jadi rada senyum-senyum juga pas sesi pertanyaan," tulisnya.
Meski sidang skripsi melalui video call, Mustofa dinyatakan lulus dengan revisi.
(*)
Source | : | Instagram,Tribunnews.com |
Penulis | : | Desy Kurniasari |
Editor | : | Dewi Lusmawati |
Komentar