Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Ramai-ramai Datangi Acara Ngunduh Mantu, Rombongan Bus dari Wonogiri Diberhentikan Polisi, Ratusan Orang Langsung Disemprot Disinfektan untuk Mencegah Persebaran Virus Corona

None - Senin, 23 Maret 2020 | 08:42
Petugas semprotkan disinfektan pada tamu acara pernikahan di Purwokerto, Jawa Tengah, Minggu (22/3/2020).
Kompas.com/Dok Polresta Banyumas

Petugas semprotkan disinfektan pada tamu acara pernikahan di Purwokerto, Jawa Tengah, Minggu (22/3/2020).

GridHot.ID - Polisi menghentikan sebuah acara hajatan warga yang sedang berlangsung di Gang IV Overste Isdiman Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Minggu (22/3/2920).

Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi penyebaran virus corona (Covid-19) akibat kerumunan massa.

Selain warga lokal, acara tersebut juga dihadiri ratusan orang dari Wonogiri yang datang menggunakan empat bus.

Baca Juga: Ruang Isolasi Kotor dan Kamar Mandinya Banyak Darah, Seorang Wanita yang Diduga Positif Covid-19 Tak henti-hentinya Mengeluh, Hotman Paris: Di Suatu Rumah Sakit di Cirebon

"Tadi ada laporan dari warga, ada hajatan dihadiri rombongan empat bus, jumlahnya sekitar 200 orang. Kami datangi, komunikasi dengan pihak keluarga memberikan edukasi," kata Kapolresta Banyumas Kombes Whisnu Caraka saat dihubungi melalui sambungan telepon, Minggu (22/3/2020).

Selanjutnya, tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Palang Merah Indonesia (PMI) langsung melakukan penyemprotan disinfektan di lokasi.

Para tamu juga diperiksa kesehatannya oleh petugas dari puskesmas.

Baca Juga: Nekat Rewang Padahal Harusnya Karantina Mandiri, Ibu Suspect Corona Asal Solo Ini Mengaku Sehat Saat Ditelepon Petugas Medis, Lurah Langsung Ambil Tindakan Mengisolasi 17 Rumah

"Kami tutup jalan, kami lakukan penyemprotan, tamu-tamunya kami semprot, busnya juga kami semprot, semua barang disemprot. Setelah keluar, tamu diperiksa suhu badannya, alhamdulillah sehat semua," ujar Whisnu.

Whisnu mengatakan, rombongan dari Wonogiri yang menggunakan bus langsung diminta pulang dengan pengawalan polisi.

Bus yang membawa rombongan diharapkan tidak berhenti hingga tiba di tujuan.

"(Acara) langsung berhenti, dengan seperti itu langsung berhenti, begitu kami datang langsung berhenti. Katanya ngunduh mantu, tidak ada permintaan izin ke kami, kalau ada permintaan izin pasti tidak kami berikan," kata Whisnu.

Source :Kompas.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

slide 4 to 6 of 14

Latest

Popular

Tag Popular

x