Paulus mengatakan jika KKB Papua dikendalikan oleh segelintir tokoh yang disebutnya Pengendali Perang.
Jadi KKB melakukan aksinya tidak secara spontan namun mengikuti arahan dari Pengendali Perang tersebut.
Saat ini baik TNI-Polri bakal fokus mengejar tokoh-tokoh yang dimaksud karena menciptakan konflik antara KKB dengan aparat keamanan Indonesia.
"Mereka inilah yang kita kenal sebagai wainemung, pengendali perang itu, jadi ketika ini belum tertangkap kami akan terus kejar mereka," kata Paulus di Jayapura, Kamis (9/4/2020) seperti dikutip dari Kompas.com.
Waterpauw melanjutkan jika hendak melakukan penyerangan, KKB biasanya melakukan upacara adat Bakar Batu dengan para Pengendali Perang itu untuk membuat semacam perjanjian/komitmen.
"Kami akan cari aktornya karena pasti sebelum lakukan perang mereka harus kasih makan dulu, istilahnya buat adat bakar batu yang merupakan sebuah komitmen, sebuah janji dari keluarganya, saudara-saudaranya yang mau membantu," kata Paulus.
Disamping itu Kapolda asli Putra Papua itu mengapresiasi kerja jajarannya yang berhasil meringkus penyuplai sembako bagi kelompok KKB.
Cepat atau lambat, lanjut Waterpauw, jaringan ini akan segera terungkap.