Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Miris! Penumpang Bus AKAP Rela Sembunyi Dalam Bagasi Demi Bisa Pulang Kampung, Ketum IPOMI: Kalau Sudah Begitu Siapa yang Harus Disalahkan?

None - Minggu, 26 April 2020 | 12:13
Tangkapan layar penumpang naik bus di bagasi
Istimewa

Tangkapan layar penumpang naik bus di bagasi

Setelah itu kembali meneruskan perjalanan ke daerah tujuan bus AKAP tersebut.

Baca Juga: Selama Syarat Dipenuhi, Kendaraan Pribadi Masih Boleh Melintas Antar-Wilayah Jabodetabek Walau Ada Pelarangan Mudik dan PSBB, Kepala BPTJ: Harus Memperhatikan Physical Distancing

Sani menjelaskan adanya kejadian tersebut memang miris.

Pada satu sisi mengambarkan adanya bukti bila titik pengawasan yang tidak kuat dari pemerintah.

Di sisi lain adanya gambaran bila masih ada masyarakat yang memang mau pulang kampung karena sudah tidak ada yang bisa dikerjakan di Jakarta.

Baca Juga: 3 Kali Keguguran, Ternyata Hal Ini yang Jadi Penyebab Istri Denny Cagur Susah Hamil, Sosok Ini Sebut Shanty Lupa Diri: Ada Kesenangan Lain yang Lebih Menarik dari Mas Denny!

"Kalau sudah begitu siapa yang harus disalahkan. Masyarakat yang mudik ini karena mereka di sini kan terlantar, tidak tahu harus bagaimana akhirnya nekat tetap mudik juga, sementara di lain sisi pemerintah juga tidak ketat dalam pengawasannya," ucap Sani.

"Kalau mau dilihat di lapangan itu, sampai saat ini masih banyak bus dan angkutan lain yang statusnya gelap tetap beroperasi bawa penumpang untuk mudik. Jelas ini tidak ada adil, karena kami yang resmi mengikut regulasi tapi mereka yang bandel tetap beroperasi dan lolos dari razia," kata dia.

Bus- bus AKAP yang melayani ke banyak tujuan di wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur ini memang sudah dilarang untuk membawa penumpang keluar dari Jabodetabek.

Banyak bus yang dialihfungsikan menjadi kendaraan logistik, atau kendaraan pengantar barang.

Kebijakan banting setir ini terpaksa dilakukan para pengusaha oto bus, agar kendaraan mereka masih bisa beroperasi di tengah aturan PSBB dan juga larangan mudik.(*)

Source :Kompas.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x