Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Maki-maki Jokowi, Netizen Ini Tuding Foto Presiden Saat Wisuda Editan, Gibran dan Kaesang Kompak Tanggapi dengan Santuy

None - Kamis, 07 Mei 2020 | 13:42
Gibran dan Kaesang

Gibran dan Kaesang

Baca Juga: Seakan Ogah Ikuti Arahan Bendahara Jokowi, Walikota Bogor Siap Amankan Tunjangan Kinerja PNS, 3 Jabatan Ini Malah Dapat Bonus Tambahan

Penggusuran yang dialaminya sebanyak 3 kali pada masa kecil mempengaruhi cara berpikir dan kepemimpinannya setelah menjadi Wali Kota Surakarta saat harus menertibkan permukiman warga.

Setelah lulus SD, ia kemudian melanjutkan pendidikan di SMP Negeri 1 Surakarta.

Ketika ia lulus SMP, ia sempat ingin masuk ke SMA Negeri 1 Surakarta, namun gagal sehingga pada akhirnya ia masuk ke SMA Negeri 6 Surakarta.

Baca Juga: Diping-pong Pihak Rumah Sakit Hingga Meninggal Secara Tragis, Pimred Pertama MOTOR Plus Sempat Tulis Pesan ke Jokowi Tentang Pelayanan, RSUD Tangerang: Kami Sedang Banyak Pasien

Dengan kemampuan akademis yang dimiliki, ia diterima di Jurusan Kehutanan, Fakultas Kehutanan Universitas Gajah Mada.

Kesempatan ini dimanfaatkannya untuk belajar struktur kayu, pemanfaatan, dan teknologinya.

Ia berhasil menyelesaikan pendidikannya dengan judul skripsi "Studi tentang Pola Konsumsi Kayu Lapis pada Pemakaian Akhir di Kodya Surakarta".

Selain kuliah, ia juga tercatat aktif sebagai anggota Mapala silvagama.

Baca Juga: Sempat Bergulir 2 Skenario Pemakaman, Jokowi yang Pulang Duluan ke Solo Titip Pesan Pada Menteri-menterinya yang Sedang Waspada Corona, Jubir Presiden Bongkar Isinya

Setelah lulus pada 1985, ia bekerja di BUMN PT Kertas Kraft Aceh, dan ditempatkan di area Hutan Pinus Merkusii di Dataran Tinggi Gayo, Aceh Tengah.

Namun ia merasa tidak betah dan pulang menyusul istrinya yang sedang hamil tujuh bulan.

Source : Tribun Bogor

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x