Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Ajakan Mudiknya Ditolak Karena PSBB, Seorang Ibu Nekat Bacok Anaknya Saat Tidur Lelap, Nasib Wanita Usia 60 Tahun Ini Justru Berujung Dipenjara

None - Kamis, 14 Mei 2020 | 18:25
Toni (60), pelaku pembacokan pada anaknya sendiri usai ditangkap pihak kepolisian.
Kompas.com

Toni (60), pelaku pembacokan pada anaknya sendiri usai ditangkap pihak kepolisian.

Gridhot.ID-Dilansir dari Kompas.com, seorang ibu di Desa Cikumpay, Kecamatan Cempaka, Purwakarta bernama Toni (60) tega membacok anaknya Sugiono (48), Minggu (10/5/2020) dini hari.

Sugiono dibacok lantaran memperingatkan ibunya supaya tak mudik karena merebaknya wabah virus corona.

Akibat pembacokan, Sugiono mengalami luka di kepala.

Baca Juga: Sudah Enak Foya-foya dengan Gaji Rp 50 Juta Per Bulan, Mantan Bos TV Ini Nekat Keluar dan Pindah Jadi Karyawan Raffi Ahmad dengan Gaji Hanya Belasan Juta, Billy Syahputra Bongkar Seluk Beluknya

Kanit Reskrim Polsek Cempaka Ipda Jamhur menjelaskan, peristiwa itu bermula dari permintaan mudik Toni pada anaknya, Sugiono.

Toni ingin pulang ke Jember, Jawa Timur.

Namun lantaran pemerintah masih melarang mudik untuk mengantisipasi penyebaran wabah corona, Sugiono pun menolak permintaan ibundanya.

Baca Juga: Kalang Kabut Aib Masa Lalunya Terbongkar, Syahrini Diam-diam Incar Ayah Angkat, Laurens: Wanita Beragenda Ingin Saya di Penjara Lagi

"Anaknya tidak mau antar pulang, disuruh tinggal bersama," kata Jamhur, Rabu (13/5/2020).

Sugiono mengatakan pada ibunya, akan mengantar pulang jika pemerintah telah mencabut larangan mudik.

Dibacok saat tidur

Namun, rupanya penjelasan Sugiono yang melarang dirinya mudik membuat Toni sakit hati.

Source :Kompas.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x