Seperti yang dialami oleh orangtua asal Spanyol, Rafa Aires.
Selain itu, istrinya tidak dapat pergi bersamanya lantaran pekerjaan.
"Setiap hari saya melakukan panggilan video dengan istri saya selama satu jam atau satu setengah jam baginya untuk melihat bayi itu. Ini sangat sulit," ungkapnya.
Namun menurutnya perawat dan tenaga medis hotel luar biasa dalam membantunya sehingga lebih memudahkannya.
Praktik orangtua pengganti memang tidak dilarang di Ukraina. Ibu pengganti dapat menerima hingga £ 14.000 atau sekitar Rp 250.000.
Klinik di negara tersebut menawarkan harga yang kompetitif dibanding negara lain.
Mengutip CNN, terjadi lonjakan permintaan di Ukraina pada 2015 setelah beberapa negara di Asia melarang praktik ini.
Peristiwa terdamparnya bayi-bayi dalam bisnis tersebut tanpa orangtua pun kembali membangkitkan perdebatan tentang etika surrogacy komersial atau bisnis sewa rahim.
Komentar