Meski begitu, ketika keluar rumah banjir hanya ada sebatas lutut anak kecil.
Namun anak-anak Gen Halilintar ini sangat panik ketakutan bahkan berkali-kali ucap istighfar.
"Ya Allah, tolong ya Allah.," teriak anak-anak Gen Halilintar.
Setiap kali akan menyelamatkan diri, leuarga Gen Halilintar ini selalu mengucap istighfar.
"Astaghfirullahal adzim, astaghfirullah adzim," tambahnya.
Sesampainya di atap, Langgongeni
"Tad guys hujannya tuh super lebat. Air masuk dari dapur,. Dikira masuknya dikit-dikit. Tiba-tiba terus naik, terus naik," ujar Langgogeni Faruk.
Bukan mobil atau perbhiasan dan harta benda lainnya, keluaga Gen Halilintar ini justru mengaku takut kehilangan satu baarang ini, yakni paspor.