"Kami peduli terhadap para medis yang sudah berjuang mati-matian melawan COVID-19. Di sisi lain, kami juga prihatin karena masyarakat tetap berbelanja baju menjelang lebaran tanpa memikirkan resiko penyebaran Covid-19," kata Henry seusai melakukan aksi.
Pasalnya, masih banyak masyarakat yang mengabaikan protokol kesehatan.
Mereka tetap berkerumun dan berburu di mal atau pusat perbelanjaan untuk membeli kue ataupun baju persiapan menyambut lebaran.
"Kami jujur sangat prihatin. Mereka lupa, ada tim medis yang terus berjuang. Banyak para medis yang berjuang untuk merawat pasien corona, tapi ini masih banyak masyarakat yang mengerumuni mal dan santai," tambah dia.
Kembali melansir akun Instagram @ndorobeii, Henry yang tampil lengkap dengan APD itu mengungkap alasannya melakukan aksi tunggal tersebut.
Berdasarkan penuturannya, Henry mengatakan bahwa ia sangat respek dengan rekan-rekan tenaga medis.
"Saya sangat respek dengan rekan-rekan medis, bahwasanya ada tagar Indonesia Terserah, suka-suka kalian semua. Kalian mau keluar, mau ndak, terserah," ujarnya.
Henry pun berkata bahwa ia tidak peduli lagi dengan masyarakat Indonesia.
Pasalnya, upaya-upaya pemerintah yang telah dikeluarkan nyatanya tidak diindahkan oleh masyarakat.