2 Tenaga Medis Korban Penembakan KKB Papua Hendak Antarkan Obat Pasien Corona, Kapendam Cenderawasih Ungkap Kronologi Penemuan Tubuh Keduanya yang Tersungkur Diterjang Timah Panas, Terjalnya Medan Sulitkan Polisi Lakukan Evakuasi

Laporan Wartawan Gridhot, Desy Kurniasari

Gridhot.ID - Kelompok kriminal bersenjata (KKB) Papua kembali membuat ulah.

Kamis (21/5/2020) lalu mereka menyerang dua tenaga medis yang bertugas mengantarkan obat untuk pasien covid-19.

Insiden tersebut terjadi di Distrik Wandai, Intan Jaya.

Baca Juga: Anton Tabuni, Pimpinan KKB Papua Pelaku Penyerangan Pospol Paniai Ternyata Bukan Orang Sembarangan, 20 Tahun Lalu Ayahnya Sempat Viral, Ini Sosoknya

Melansir Kompas.com, Kabid Humas Polda Papua Kombes AM Kamal mengatakan, dua tenaga medis itu diadang ketika mengantarkan obat-obatan.

"Kedua tenaga medis itu ditembak saat hendak mengantar obat-obatan untuk menangani penyebaran Covid-19, di mana kedua tenaga medis itu tergabung dalam tim gugus tugas Covid-19 bidang kesehatan Kabupaten Intan Jaya," kata Kamal dalam keterangan tertulis yang diterima Sabtu (22/5/2020).

Tenaga medis itu adalah Alemanek Bagau dan Koni Somou.

Baca Juga: Makin Biadab, KKB Papua Tembak 2 Tenaga Medis Satgas Covid-19 Saat Mengantar Obat-obatan, Ini Identitas Korban Kebengisan Kelompok Bersenjata

Kamal menyebutkan, Koni Somou dikabarkan tewas di lokasi.

Sementara Alemanek Bagau dalam kondisi kritis.

Lokasi Distri Wandai yang jauh dari Distrik Sugapa, yang merupakan ibu kota Kabupaten Intan Jaya, membuat aparat tak bisa segera menuju lokasi kejadian.