Para penyelam Shayetet terlibat dalam pertempuran gerilya dan perang komando bawah air, dan mampu mencapai pelabuhan mana pun tanpa terdeteksi.
Mereka dilatih dalam berbagai seni bela diri, dan juga menjalani pelatihan dan melakukan operasi bersama dengan unit komando IDF lainnya.
Penyelam dapat tetap di bawah air untuk waktu yang cukup lama.
Setelah pelatihan selesai, para penyelam naik ke kapal dan berlayar kembali ke pangkalan dalam keheningan.
Selama berjam-jam pelatihan, mereka tidak menginjakkan kaki sama sekali.
Seolah-olah mereka dapat hidup di air untuk waktu yang tidak terbatas. (*)
Artikel ini telah tayang di Intisari-Online.com dengan judul "Seolah-olah Dapat Hidup di Air: Temui Shayetet 13 Israel, Unit Paling Rahasia nan Berbahaya dari Israel, Spesialis Sabotase dan Pengumpulan Intelijen"