Baim Wong berujar bahwa ia tidak mempermasalahkan status masa lalu seseorang.
Sebab menurut Baim Wong, tujuannya memberikan pekerjaan kepada Rizky adalah untuk menyalurkan niatan sang preman untuk berubah.
"Kalau saya pribadi sih sebenarnya, ketika orang mau berubah enggak ada salahnya kita melihat perubahan itu. Dan enggak ada salahnya kok kalau seorang preman juga diterima kerja, apa salahnya, kalau memang dia mau berubah," pungkas Baim Wong.
Namun ketika mendapat kenyataan bahwa Rizky ternyata belum berubah, Baim Wong tampak pasrah.
Atas kasus pencurian motornya oleh Rizky, Baim Wong mengaku akan mengambil pelajaran dari hal tersebut.
"Tapi ya kita kan enggak tahu kalau kejadiannya seperti ini. Kalau saya sih ya sudah, apa yang terjadi jadi pelajaran buat saya," ungkap Baim Wong.
Kepada pewarta, Baim Wong juga bercerita soal niatan baik yang sempat diurai Rizky pasca ketahuan mencuri motornya.
Kala itu, Rizky berjanji akan menemui Baim Wong di tanggal 11 November.
Namun ketika sudah ditunggui Baim Wong hingga tanggal 13 November, sosok Rizky justru tak pernah muncul.
"Awalnya saya mempertanyakan, bukannya misal ada maling nih di rumah. Saya mau ada itikad baik dari dia. Tapi ternyata memang dia, enggak tahu, dia pernah WhatsApp, mau ketemu 11 November tapi saya tungguin sampai 13 November dia tidak muncul juga," pungkas Baim Wong.
Source | : | TribunJateng.com |
Penulis | : | Desy Kurniasari |
Editor | : | Dewi Lusmawati |
Komentar