Gridhot.ID-Baru-baru ini, viral sebuah video memperlihatkan anggota Marinir TNI AL beradu mulut dengan warga.
Hal ini dipicu lantaran warga tersebut tidak mau menggunakan masker.
Video tersebut menjadi viral ketika diunggah di Instagram pada Rabu (3/6/2020) kemarin.
Unggahan video tersebut dibagikan oleh pemilik akun Instagram @infokomando.
Dalam unggahannya tersebut, turut mengundang banyak respons dari warganet.
Hingga Kamis (4/6/2020) siang, unggahan video tersebut telah ditonton lebih dari 53.000 kali dan mengundang banyak komentar.
Berikut narasi unggahan video yang berdurasi 1 menit 30 detik tersebut.
"SAAT PENERTIBAN BAGI MEREKA YANG NGEYEL Video ini sebenarnya dah kemarin viral, namun sengaja mimin belum post nunggu permit dari @korps_marinir_tni_al
Lika-liku anggota TNI POLRI yang diberi mandat menertibkan warga untuk menggunakan masker. .
Bro apa susahnya pake masker sih, harusnya kelen berterimakasih karena pak Tentra ingatin masker untuk hidup kelen, bukan malah pamer kenal komandan segala macam hadeh ... sabar sabar sabaaar ????????????????????.
Terimakasih banyak untuk semua rekan baik TNI-POLRI yang bersedia membantu menyelamatkan banyak org dengan penertiban penggunaan masker.
Semoga lelah dan uji kesabaran rekan semua, menjadi lillah yang akan membawa banyak pahala untuk kawan semua. Tetap Sabar, sabar ... sabar."
Mencari tahu kebenaran informasi tersebut, Kompas.com menghubungi Kadispen Korps Marinir TNI Angkatan Laut (AL) Letkol Marinir Gugun Saiful Rachman.
Gugun membenarkan bahwa anggota yang terlibat adu mulut dengan seorang warga tersebut adalah anggota Marinir TNI AL.
Adapun kejadian tersebut terjadi di posko pemantauan Covid-19 Sukarame BKO Kota Bandar Lampung pada Minggu (31/5/2020) sekitar pukul 15.03 WIB.
"Iya benar. Telah terjadi cekcok adu mulut antara petugas gugus Covid-19 dengan warga sipil.
Warga yang bersangkutan tidak terima saat diperingatkan untuk gunakan masker," kata Gugun kepada Kompas.com, Kamis (4/6/2020).
Mulanya, lanjut Gugun, ada pengendara sepeda motor yang berboncengan dan tidak menggunakan masker, ditegur oleh petugas Satpol PP.
Namun, salah satu dari pengendara sepeda motor yang berboncengan tersebut tidak terima dengan teguran petugas Satpol PP.
"Datanglah anggota Koptu Marinir Rachmat Pamudji untuk melerai dan juga menegur pengendara motor tersebut," jelas Gugun.
Niat baik belum tentu berbalas baik, anggota Marinir tersebut justru mendapat lontaran kata-kata tidak pantas yang dilayangkan oleh pengendara motor tadi.
Gugun menjelaskan, kedua orang yang mengendarai motor tersebut berdalih bahwa mereka adalah warga setempat.
"Pengendara tetap bersikeras dan mengucapkan kata kata tidak sopan kepada petugas dengan dalih mereka adalah warga setempat dan tidak perlu menggunakan masker," papar Gugun.
Kemudian, imbuh Gugun, kedua pengendara sepeda motor tersebut dibawa menuju Polsek Sukarame guna dilakukan proses mediasi.
Hingga akhirnya, kedua orang yang sempat naik pitam tersebut meminta maaf kepada seluruh petugas yang ada saat itu.
"Mereka juga berjanji tidak akan mengulangi perbuatan mereka. Poinnya adalah laksanakan tugas dengan humanis, sopan dan tidak terpancing ulah oknum," kata Gugun.
Perlu untuk diketahui, Koptu Rachmat Pamudji merupakan anggota Yonif 7 Brigif 4 Mar/BS.
Ia tergabung dalam dalam Gugus Tugas Penanganan Covid-19 BKO Kota Bandar lampung.(*)
Artikel ini sudah tayang di Kompas.com dengan judul "Viral, Video Anggota Marinir Adu Mulut dengan Warga yang Tak Mau Gunakan Masker"