Selain itu, karena Mbah Gambreng selama ini tinggal dekat makam, dia punsering dijuluki juru kunci sekaligus pembersih makam.
"Di samping itu juga karena tempat tinggalnya bersampingan dengan lokasi makam, maka dia juga bisa dikatakan juru kunci yang juga sebagai pembersih lahan makam," lanjut Joko Wahyudi.
Joko Wahyudi mengatakan, Mbah Gambreng memang tinggal seorang diri.
"Dia memang sering mengatakan bahwa anak angkatnya sebagai anak kandung, padahal di sana dia tinggal seorang diri," ungkap Joko.
Meski demikian, ia dikenal baik hingga banyak pemuda yang dekat dengan Mbah Gambreng.
"Karena memang dia orangnya baik, jadi sejak dulu banyak pemuda yang menganggap dia jadi ibu angkat," ucap Joko.
Tak berhenti di sana, Mbah Gambreng yang dikenal sosok yang menghibur, maka dia sering diundang menjadi penari.
Source | : | Suar.ID |
Penulis | : | None |
Editor | : | Siti Nur Qasanah |
Komentar