Pembangunan Fiery Cross Reef selesai pada tahun 2016 dan setelah selesai Harian Tentara Pembebasan Rakyat China langsung mendaratkan pesawat tempurnya sebagai uji coba landasan udara di pulau tersebut.
Tak puas hanya dengan pesawat tempur, China juga mendaratkan pesawat komersil dari Hainan Airlines.
Tujuan didaratkan pesawat sipil itu bukan mengangkut wisatawan tetapi untuk uji coba pendaratan pesawat pembom jarak jauh AU China, Xian H-6N.
Bomber itu mampu membawa Rudal Balistik Dongfeng -21D atau rudal supersonic CJ-100.
Xian H-6N dapat terbang sejauh 6.000 km dengan combat radius mencapai 1.800 km.
Sedangkan dua rudal diatas mampu menerjang sasaran sejauh 1.500 km jauhnya.
Source | : | Sosok.id |
Penulis | : | None |
Editor | : | Siti Nur Qasanah |
Komentar