Ketika melihat tidak ada harapan, Bansal mengambil pinjaman pribadi sebesar 7.900 US Dollar (Rp112 juta).
Uang pinjaman itu bukan untuk menghidupi dirinya selama pandemi, tetapi berencana untuk membunuh dirinya sendiri.
Dia awalnya bermaksud mengakhiri hidupnya sendiri dengan cara bunuh diri.
Tetapi dia tidak bisa mengumpulkan keberanian untuk melakukannya.
Oleh karenanya, dia menghubungi empat orang untuk membunuhnya.
Pada 10 Juni2020, polisi menemukan mayat Bansal tergantung di pohon di daerah luar Najafgarh di New Delhi.
Tapi polisi tidak melihat adanya bunuh diri.
Sebabtangannya telah diikat, sehingga kasus ini masuk ranah kasus embunuhan terdaftar dan penyelidikan pun dimulai.
Menurut wakil komisaris A Koan, satu dari empat orang yang disewa oleh Bansal untuk membunuhnya adalah seorang remaja dan berhasil dilacak.
Dia berhasil dilacak karena datanya ada dalam catatan panggilan dan aktivitas media sosialGaurav.