Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

700 Pialanya Sekarang Terasa Bagaikan Penghargaan Kosong, Siswi SMP Berprestasi Ini Terancam Putus Sekolah Gara-gara Aturan Baru Dinas Pendidikan, Ditolak 6 Sekolah Gara-gara Hal Sepele Ini

None - Sabtu, 04 Juli 2020 | 06:13
Ironi, Meski Berprestasi Hingga Miliki 700 Piala, Siswa SMP Ini Terancam Putus Sekolah di Tengah Pandemi Gegara Hal Sepele, Ini Penyebabnya!
Wartakotalive.com/Rangga Baskoro

Ironi, Meski Berprestasi Hingga Miliki 700 Piala, Siswa SMP Ini Terancam Putus Sekolah di Tengah Pandemi Gegara Hal Sepele, Ini Penyebabnya!

Gridhot.ID - Para Orang tua kini sedang repot mengurus anak-anak mereka untuk masuk ke sekolah yang baru.

Beberapa waktu ini sistem Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di Jakarta bahkan telah dibuka.

Namun lantaran menggunakan faktor usia sebagai acuan utama lolos seleksi, membuat banyak siswa terancam akan kalah saing untuk bisa lolos di sekolah-sekolah tahun ini.

Meski mendapat kecaman, Dinas Pendidikan DKI Jakarta ternyata telah menyiapkan alteBaca Juga: Hampir 1 Dekade Nikahi Duda Ikke Nurjanah, Rumah Tangga Pesinetron Cantik Ini Justru Diterpa Isu Perceraian, Istri Aldi Bragi Mendadak Singgung Soal Perjuangan

Alternatif ini disebut sebagai PPDB jalur bina RW yang akan dibukan pada tanggal 4-6 Juli 2020 mendatang.

Tetapi orang tua murid meyakini bahwa alternatif dari Dinas Pendidikan tersebut tidak bisa menyelesaikan masalah yang ada.

Hal itu seperti apa yang dialami oleh seorang nenek yang harus mencarikan sekolah bagi cucunya ini.

Siwi Purwanti (60) harus memutar otak untuk bisa mendaftarkan cucunya yang bernama Aristawidya Maheswari (15) agar bisa melanjutkan sekolah ke jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA).

Baca Juga: Diperkosa 7 Orang di Hutan Tak Jauh dari Rumahnya, Janda Muda Asal Bangkalan Ini Pilih Tenggak Racun Serangga Demi Tutupi Aibnya, Anak Satu-satunya Kini Jadi Piatu Usai Sang Ibu Akhiri Hidup

Keluarga yang tinggal di RT 01/09 Rusun Jatinegara Kaum, Pulogadung, Jakarta Timur ini terancam tak bisa menyekolahkan Aristawidya ke jenjang SMA.

Apa yang dialami oleh Aristawidya itu lantaran hal yan sepele.

Tak adanya SMAN yang terletak di wilayah tempat tinggalnya menjadikan kendala siswa berprestasi itu terancam putus sekolah.

Source :Sosok.id

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x