Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Satupun Pria Dewasa Tak Ada, Polisi Kaget Saat Sisir Desa Madina di Sumatera Utara, Jalan Nasional Sempat Lumpuh Total

None - Sabtu, 04 Juli 2020 | 20:13
Kondisi Rumah Kepala Desa Mompang Julu, Panyabungan Utara yang juga mengalami kerusakan akibat diamuk massa saat bentrokan pada Senin (29/06/2020). Sedikitnya enam polisi luka-luka, dua mobil dan satu sepeda motor juga hangus dibakar massa.
(handout)

Kondisi Rumah Kepala Desa Mompang Julu, Panyabungan Utara yang juga mengalami kerusakan akibat diamuk massa saat bentrokan pada Senin (29/06/2020). Sedikitnya enam polisi luka-luka, dua mobil dan satu sepeda motor juga hangus dibakar massa.

GridHot.ID - Polres Mandailing Natal (Madina), Ditreskrimum Polda Sumut, dan Batalyon C Brimob, mengerahkan70 personel untuk menyisir Desa Mompang Julu,Jumat (03/07/2020) sore.

Penyisiran tersebut dilakukan untuk melakukan identifikasi, pascabentrokan yang terjadi pada Senin (29/06/2020).

Dari penyisiran yang dilakukan, tidak ada satu pun laki-laki dewasa yang ditemukan berada di desa tersebut.

Baca Juga: Terlibat Bentrok di Perbatasan Tanpa Senjata, China Kirimkan 20 Atlet MMA untuk Baku Pukul Lawan Militer India, Sebagian Besar Petarung Pernah Berlaga di Ring Kelas Internasional

"Ini kami bersama Pak Kapolres Madina, Wadir Krimum Polda Sumut dan Brimob sedang turun ke lokasi dan melakukan penyisiran. Dan kami tidak ada menemukan satu pun laki-laki di kampung ini," kata Kepala Urusan Humas Kepolisian Resor Madina Brigadir Kepala Yogi, lewat sambungan telepon kepada kompas.com, Jumat (3/07/2020).

Yogi menjelaskan, tidak adanya laki-laki yang ditemukan di Desa Mompang Julu, diduga sudah melarikan diri.

Dan diketahui bersembunyi di sekitar bukit-bukit yang berada tidak jauh dari desa tersebut.

Baca Juga: Kebohongannya Dibongkar CIA, Militer China Ternyata Kualahan Saat Serang India di Perbatasan, Intelijen AS: Puluhan Tentara Tewas, Cuma Malu Mengakunya

Begitu pun, pihaknya melakukan identifikasi untuk menginventarisasi apa-apa saja kerusakan yang terjadi pascabentrokan tersebut.

"Untuk situasi sampai saat ini, sudah berangsur kondusif. Dan warga yang kita amankan masih tiga orang, dan akan terus kita lakukan pengembangan," ujar Yogi.

Sebelumnya, selain aksi protes warga gara-gara pembagian BLT yang berujung bentrokan dengan polisi pada Senin (29/06/2020), akibatnya enam personel polisi luka-luka, dua mobil dan satu sepeda motor hangus dibakar massa.

Baca Juga: Bikin Tentara India Berdarah-darah hingga Tewas, Inilah Senjata yang Digunakan Militer China Saat Bentrokan di Perbatasan, Berpaku dan Terbuat dari Besi

Aksi kedua juga terjadi pada Kamis (02/07/2020), warga kembali memblokade jalan nasional yang menghubungkan Provinsi Sumatera Utara dan Sumatera Barat.

Aksi kedua dipicu, karena mereka tidak terima ada tiga warga mereka yang ditangkap pascabentrokan.

Jalan nasional kembali lumpuh total selama delapan jam dan akhirnya dibuka, Kamis (02/07/2020) pukul 18.30 WIB.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sisir Desa di Madina, Polisi Tak Temukan Satu Pun Laki-laki, Diduga Semua Melarikan Diri"

(*)

Source :Kompas.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x