Karena khawatir, rekan korban pun turun dan pergi ke Kecamatan Cilawu untuk memberitahukan kejadian ini kepada keluarga korban.
Mendapat laporan itu, keluarga korban langsung melakukan pencarian hari itu juga.
Mereka melakukan penyusuran hingga pos 1. Namun, hingga pencarian dihentikan, Sabtu malam, korban tak ditemukan.
Kepala Basarnas Bandung, Deden Ridwansah, mengatakan, pencarian kembali mereka lakukan pada Minggu pagi. Selain tim SAR, pencarian juga melibatkan TNI, Polri, BPBD, dan masyarakat sekitar.
"Kami mulai pencarian pukul 06.30," ujarnya kepada Tribun, melalui telepon, kemarin.
Komandan Koramil Tarogong, Kapten Ing Dedi Saefulloh, mengatakan, korban ditemukan oleh warga yang ikut melakukan pencarian, di sekitar sumber mata air Citiis.
"Lokasi ditemukannya cukup jauh dari pos tiga tempat korban buka tenda bersama temannya," ujar Dedi.
Namun, menurut Dedi, begitu warga menemukan korban, mereka langsung membawa korban pulang ke rumahnya di Kecamatan Cilawu sementara tim lainnya masih melakukan pencarian.
"Kami lantas berkoordinasi dengan Koramil Cilawu untuk mengecek korban di rumahnya, ternyata memang sudah ada di rumah," ujarnya.
Dedi mengatakan, korban ditemukan sekitar pukul 09.00 pagi oleh Entis Sutisna (61), warga yang sehari-hari berjaga di parkiran kendaraan di pos pendakian awal Gunung Guntur di Kampung Citiis.